Kukar – Di tengah hiruk pikuk pembangunan desa, Bupati Kutai Kartanegara (Kukar) Edi Damansyah melanjutkan kunjungan kerjanya dengan meninjau berbagai fasilitas di Desa Batuah, Kecamatan Loa Janan, Rabu (16/4/2025). Kunjungan ini mencakup peninjauan peternakan ayam pedaging, sarana air bersih, dan peresmian Posyandu Apel.
Dalam kegiatan tersebut, Bupati Edi didampingi jajaran Pemkab Kukar, antara lain Asisten III Dafip Haryanto, Kepala Dinas PMD Arianto, Plt. Kepala Dinas Perkim M. Aidil, serta Camat Loa Janan Heri Rusnadi. Mereka diterima langsung oleh Kepala Desa Batuah, Abdul Rasid.
Kunjungan dimulai dengan melihat langsung peternakan ayam pedaging milik Bumdesa Batuah yang menggunakan konsep semi close house atau kandang tertutup modern. Bupati tidak hanya meninjau dari luar, melainkan juga berdialog dengan para pengelola untuk memahami proses operasional secara langsung.
Selanjutnya, Bupati meninjau instalasi sarana air bersih yang melayani warga RT 30 Desa Batuah. Sarana ini merupakan unit usaha Bumdesa yang telah memberikan manfaat besar, tidak hanya bagi warga setempat, namun juga mendukung kemandirian ekonomi desa.
Agenda kunker dilanjutkan dengan peresmian Posyandu Apel, ditandai dengan pengguntingan pita dan penandatanganan prasasti. Bupati kemudian meninjau ruangan serta sarana dan prasarana Posyandu yang baru diresmikan tersebut.
Dalam sambutannya, Edi Damansyah mengapresiasi kinerja Kepala Desa Batuah, Abdul Rasid, atas berbagai inisiatif pembangunan demi kesejahteraan masyarakat. “Kalau saja 193 kepala desa di Kukar seperti Pak Rasid, selesai permasalahan air bersih di Kukar ini,” ujar Edi.
Bupati menekankan bahwa peresmian gedung bukan hanya sekadar seremonial, melainkan simbol komitmen dalam meningkatkan pelayanan kepada masyarakat. Ia berharap Posyandu Apel menjadi motor dalam peningkatan layanan kesehatan, dan meminta pola kerja lama yang pasif segera ditinggalkan.
“Harus menyesuaikan dengan gedungnya yang baru, jangan lagi bermalas-malasan. Tingkatkan pelayanan kesehatan kepada masyarakat,” harapnya.
Tak lupa, Edi mengingatkan Kepala Desa dan para ketua RT untuk berkomitmen menjaga keberlangsungan operasional Posyandu. Ia menekankan pentingnya mengedukasi masyarakat agar lebih peduli terhadap kesehatan, mengingat fasilitas pelayanan telah disediakan oleh pemerintah.
“Kepada Pak Kades dan para ketua RT, tolong ini sama-sama kita perhatikan. Ingatkan masyarakat untuk peduli terhadap kesehatan, karena pemerintah sudah menyediakan pelayanan kesehatannya,” pintanya.

