Close Menu
Onews.idOnews.id
  • Beranda
  • News
    • Nasional
    • Daerah
    • Figur
    • Info Haji
    • Rilis Berita
  • Info Haji 2025
  • Politik
  • Ekonomi
  • Saintek
  • Artikel

Subscribe to Updates

Get the latest creative news from FooBar about art, design and business.

What's Hot

Manfaat Sehat Biji Selasih untuk Tubuh dan Kulit

Lepaskan Ketegangan, Raih Kedamaian

Firnadi Ikhsan Serap Aspirasi Tiga Delegasi di Hari Aspirasi PKS Kaltim

Facebook X (Twitter) Instagram WhatsApp
Jumat, 24 Oktober 2025
  • Advertorial
  • Rilis Berita
Facebook X (Twitter) Instagram WhatsApp YouTube
Onews.idOnews.id
  • Beranda
  • News
    • Nasional
    • Daerah
    • Figur
    • Info Haji
    • Rilis Berita
  • Info Haji 2025
  • Politik
  • Ekonomi
  • Saintek
  • Artikel
WhatsApp Channel
Onews.idOnews.id

Rusman Soroti Fasilitas Ruang Konseling Kurang Layak di Sekolah

Alfi SalamahAlfi Salamah21 Oktober 2023 DPRD Kaltim
Rusman Yaqub, Anggota DORD Kaltim
Share
Facebook Twitter LinkedIn Pinterest WhatsApp Email

Samarinda – Hingga saat ini di Samarinda, jumlah guru Bimbingan Konseling (BK) di sekolah negeri tidak sebanding dengan jumlah murid yang mereka tangani. Tidak hanya itu, terkait hak guru Bimbingan Konseling (BK) di satuan pendidikan juga masih memprihatinkan.

Hal itu diungkapkan Anggota Komisi IV DPRD Kalimantan Timur Rusman Ya’qub saat diwawancarai seusai RDP terkait Eksistensi Profesi Bimbingan dan Konseling dalam Upaya Pembangunan Indonesia di Gedung D DPRD Kaltim.

“Saya terkejut ketika tau bahwa eksistensi guru BK di satuan pendidikan, terutama di sekolah negeri, masih sangat kurang. Bahkan beberapa sekolah di Samarinda ini hanya memiliki lima bahkan dua guru BK, tetapi siswa-siswi yang harus mereka tangani itu ribuan,” jelasnya dengan rasa prihatin.

Tak hanya persoalan eksistensinya, Rusman juga menyoroti fasilitas ruang konseling di sekolah yang kurang layak untuk dijadikan ruang kerja.

Pada beberapa kasus yang ditemui, sekolah hanya menyediakan ruangan yang tidak terpakai sebagai ruang konseling, yang belum sesuai dengan standar. Artinya tidak dikhususkan ruangan tersebut sebagai ruangan konseling.

Politisi dari Partai Persatuan Pembangunan (PPP) ini juga menegaskan bahwa problematika di lingkungan sekolah tidak bisa dilimpahkan seluruhnya kepada guru BK.

“Persepsi guru lain terhadap guru BK ini harus di luruskan, jangan sampai seolah-olah problematika siswa harus ditangani guru BK, padahal guru lain juga harus berperan,” lanjutnya.

Meskipun guru BK tidak memiliki jam mengajar seperti guru mata pelajaran lainnya, mereka seringkali memiliki tugas tambahan yang harus dilaksanakan.

Lebih lanjut, Rusman juga mencatat bahwa permasalahan siswa semakin kompleks, dan guru BK dituntut untuk meningkatkan kompetensinya dalam menangani masalah siswa yang rumit.

Dosen Prodi Administrasi Publik, Universitas Mulawarman ini, menyampaikan ada rencana terkait pembentukan klinik konseling di bawah naungan Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Disdikbud) Kalimantan Timur sebagai solusi atas permasalahan ini.

Klinik konseling ini melibatkan psikolog untuk menangani masalah-masalah yang tidak dapat ditangani oleh guru-guru di satuan pendidikan.

“Diharapkan ini menjadi solusi tepat. Karena ada saja masalah-masalah krusial yang tidak bisa ditangani oleh guru, maka dari itu akan dilimpahkan kepada yang lebih berkompeten yaitu psikolog,” tandasnya.

BK DPRD Prov Kaltim Rusman Ya'qub
Share. Facebook Pinterest LinkedIn WhatsApp Telegram Email
Previous ArticleDPRD Kaltim Soroti Kuota PPBD Terbatas di Balikpapan
Next Article DPRD Kaltim Himbau Pentingnya Tingkatkan Pekerja Lokal

Informasi lainnya

DPRD Kaltim Bahas Sawit, Soroti Izin dan Lingkungan

16 Mei 2025

Sekwan Kaltim Tinjau Ulang Anggaran dan Renja 2026 DPRD

16 Mei 2025

DPRD Kaltim Minta Pemanfaatan Lahan Eks Puskib Libatkan Pemkot

16 Mei 2025

Andi Satya Usul Tes Urine Jadi Skrining Kanker Serviks Nasional

15 Mei 2025

Banjir Lumpuhkan Samarinda, DPRD Kaltim Desak Penanganan Serius

15 Mei 2025

117 Honorer Resmi Jadi PPPK Sekretariat DPRD Kaltim

14 Mei 2025
Paling Sering Dibaca

Mengapa Sandal dan Sepatu Harus Diparkir dengan Rapi?

Daily Tips Assyifa

MPW PP Kaltim Gelar Nuzulul Quran, Ajak Masyarakat Jaga Silaturahmi dan Peduli Sesama

Islami Dexpert Corp

Ambisi Politik Bahlil: Kursi Lebih Penting dari Kinerja

Editorial Udex Mundzir

Ibu Rumah Tangga di Musi Banyuasin Raup Penghasilan dari Ternak Jangkrik

Bisnis Silva

Dampak Psikologis Nama Umum di Indonesia

Daily Tips Assyifa
Berita Lainnya
Kesehatan
Alfi Salamah23 Oktober 2025

Manfaat Sehat Biji Selasih untuk Tubuh dan Kulit

Firnadi Ikhsan Serap Aspirasi Tiga Delegasi di Hari Aspirasi PKS Kaltim

Kasus Radiasi Cikande Masuk Tahap Penyidikan, PT PMT Dianggap Lalai

WMSJ 2025 Hadir di Jakarta, Ribuan Pramuka Muslim Dunia Berkumpul

Pemecatan Shin Tae-yong, PSSI Hadapi Beban Pesangon Rp 60 Miliar

  • Facebook 920K
  • Twitter
  • Instagram
  • YouTube
“Landing
© 2021 - 2025 Onews.id by Dexpert, Inc.
PT Opsi Nota Ideal
  • Redaksi
  • Pedoman
  • Kode Etik
  • Kontak

Type above and press Enter to search. Press Esc to cancel.