Jakarta – Menteri Pertahanan, Prabowo Subianto, mengakui keberhasilan Menteri Pertanian, Andi Amran Sulaiman, dalam mengemban tugasnya sebagai pemimpin di sektor pertanian.
Prabowo mengatakan Amran sebagai “Panglima Pangan” berkat kinerja cepat dan keuletannya turun ke lapangan untuk menyelesaikan berbagai permasalahan di bidang pertanian.
Prabowo Memberikan Apresiasi pada Panglima Pangan
Dalam sambutannya pada acara Pembinaan Penyuluh Pertanian dan Petani serta Food Estate Partisipatif Provinsi Jawa Barat, Prabowo mengungkapkan apresiasinya terhadap Amran.
“Kita butuh banyak pemimpin yang lebih cepat bertindak seperti Pak Mentan. Rasanya dengan gaya kepemimpinan beliau seperti ini, kita perlu memberi gelar baru baginya. Saya rasa Pak Amran layak menjadi Panglima Pangan,” ujar Prabowo.
Prabowo mengapresiasi Amran karena telah menunjukkan kepemimpinan yang luar biasa, terutama dalam menangani permasalahan pupuk bersubsidi. Amran dengan cepat merespons kesulitan petani dengan menyederhanakan mekanisme penebusan pupuk bersubsidi hanya dengan menggunakan KTP.
“Apa yang Pak Amran tunjukan adalah kepemimpinan luar biasa. Indonesia bisa hebat karena ada pemimpin yang menghargai rakyatnya. Kita butuh lebih banyak Amran junior,” katanya.
Pentingnya Sektor Pertanian bagi Ketahanan Indonesia
Menteri Pertahanan itu uga menekankan pentingnya sektor pertanian bagi ketahanan dan keamanan Indonesia. Baginya, masalah pertanian merupakan masalah hidup dan mati.
Ketersediaan pangan menjadi kunci keberlanjutan hidup bangsa. Dalam konteks ini, Prabowo memberikan penghargaan tinggi kepada para petani, peternak, dan penyuluh, menyebut mereka sebagai pahlawan pangan.
“TNI harus ingat tanpa petani tidak ada tentara. Kita bisa berperang karena didukung oleh petani. Petani yang menyediakan pangan bagi kita. Saya sangat hormat kepada petani dan peternak. Kalian adalah pahlawan karena menyediakan pangan bagi Indonesia,” tegas Prabowo.
Ketegasan Komitmen terhadap Kesejahteraan Petani Indonesia
Dalam responsnya, Menteri Pertanian, Andi Amran Sulaiman, menegaskan komitmennya terhadap kesejahteraan petani Indonesia.
Sejak menjabat pada Oktober 2023, Amran telah menjelajahi seluruh Indonesia untuk memahami kendala yang petani hadapi. Ia memberikan peringatan tegas kepada pihak yang mencoba memanfaatkan atau mempolitisasi petani.
“Tidak boleh ada yang main-main dengan petani Indonesia. Kalau ada yang sampai mempermainkan, akan berhadapan dengan menterinya,” tegas Amran.
Dengan demikian, pernyataan Prabowo dan Amran mencerminkan sinergi di antara kabinet untuk memajukan sektor pertanian demi kesejahteraan rakyat Indonesia.
