Close Menu
Onews.idOnews.id
  • Beranda
  • News
    • Nasional
    • Daerah
    • Figur
    • Info Haji
    • Rilis Berita
  • Info Haji 2025
  • Politik
  • Ekonomi
  • Saintek
  • Artikel

Subscribe to Updates

Get the latest creative news from FooBar about art, design and business.

What's Hot

Curug Malela: Niagara Mini di Jantung Hutan Jawa Barat

Kyoto Kerek Tarif Wisata Demi Selamatkan Warisan Budaya

DPRD Kutim Desak Efisiensi Anggaran, Peringatkan Potensi Sanksi

Facebook X (Twitter) Instagram WhatsApp
Kamis, 13 November 2025
  • Advertorial
  • Rilis Berita
Facebook X (Twitter) Instagram WhatsApp YouTube
Onews.idOnews.id
  • Beranda
  • News
    • Nasional
    • Daerah
    • Figur
    • Info Haji
    • Rilis Berita
  • Info Haji 2025
  • Politik
  • Ekonomi
  • Saintek
  • Artikel
WhatsApp Channel
Onews.idOnews.id

Shin Tae-yong Kritik Format Piala AFF 2024: Bebani Pemain!

Format kompetisi Piala AFF yang melelahkan dianggap tidak mendukung performa maksimal tim.
AssyifaAssyifa14 Desember 2024 Olahraga
Format Piala AFF 2024
Shin Tae-yong mengkritik jadwal padat Piala AFF 2024 yang dapat membebani pemain.
Share
Facebook Twitter LinkedIn Pinterest WhatsApp Email

Jakarta – Pelatih Timnas Indonesia, Shin Tae-yong, melontarkan kritik pedas terhadap format Piala AFF 2024. Menurutnya, sistem home and away sejak fase grup membuat pemain terlalu kelelahan, sehingga sulit mencapai performa terbaik.

“Kami harus berpindah negara setiap tiga hari. Ini tidak ideal bagi pemain,” ujar Shin Tae-yong dalam konferensi pers menjelang laga melawan Vietnam, Jumat (13/12/2024).

Format Piala AFF 2024 berbeda dibandingkan edisi 2016 dan sebelumnya. Saat itu, fase grup digelar di satu negara (home tournament), seperti di Myanmar dan Filipina. Sementara itu, semifinal dan final baru menggunakan sistem home and away. Format ini berubah sejak 2018 dengan laga kandang-tandang di fase grup, kecuali Piala AFF 2020 yang digelar secara bubble di Singapura karena pandemi COVID-19.

Shin Tae-yong mengungkapkan, perubahan format ini berdampak besar pada kondisi fisik pemain, terutama dengan jadwal pertandingan yang padat.

Shin Tae-yong menyoroti dampak perjalanan jauh terhadap kebugaran pemain. Tim harus bolak-balik negara dalam waktu singkat, membuat pemulihan fisik hampir mustahil.

“Tiga hari, satu pertandingan. Ditambah perjalanan. Itu sangat membebani pemain kami,” jelasnya.

Menurut Shin, jika fase grup digelar di satu negara, seperti dulu, para pemain akan lebih siap dan dapat menampilkan performa terbaik.

Shin Tae-yong juga mengakui Vietnam memiliki keuntungan jadwal karena istirahat lebih lama setelah matchday kedua. Hal ini diyakini akan memengaruhi kesiapan mental dan fisik kedua tim dalam laga selanjutnya.

“Vietnam punya lebih banyak waktu istirahat. Ini jelas memberikan keuntungan besar,” tambahnya.

Shin Tae-yong menegaskan bahwa Timnas Indonesia tidak membawa skuad senior di Piala AFF 2024. Fokus utama tim saat ini adalah lolos ke Piala Dunia 2026 dan persiapan Kualifikasi Piala Asia U-23 pada 2025.

“Kami meminta pengertian media dan masyarakat. Ada target lebih besar yang harus kami capai,” tutup Shin Tae-yong.

Beban Pemain Piala AFF 2024 Shin Tae-yong Sistem Kompetisi Timnas Indonesia
Share. Facebook Pinterest LinkedIn WhatsApp Telegram Email
Previous ArticleMUI Dukung Pilkada via DPRD, Sebut Lebih Maslahat dan Hemat Biaya
Next Article DPR AS Desak Apple dan Google Hapus TikTok Januari 2025

Informasi lainnya

Nobar Timnas di Anggana, Rendi Solihin Hadiahkan Tiket Nonton di GBK

21 Maret 2025

FIFA Perkenalkan TiKay, Maskot Piala Dunia Sepak Bola Pantai

8 Maret 2025

Bung Towel Sindir Shin Tae-yong, Warganet Bereaksi Keras

14 Januari 2025

Patrick Kluivert Ungkap Tantangan Latih Timnas Indonesia

13 Januari 2025

Patrick Kluivert Pilih Batik dalam Wawancara Eksklusif

13 Januari 2025

Patrick Kluivert Ungkap Strategi Timnas Lawan Australia dan Bahrain

12 Januari 2025
Paling Sering Dibaca

Perselisihan Jabatan dan Integritas Pilkada

Editorial Udex Mundzir

Menjadi Kepala Daerah

Gagasan Syamril Al-Bugisyi

Tantangan Representasi atau Simbolisme?

Editorial Alfi Salamah

Misteri Tempat Pancung Dekat Masjid Jaffali di Jeddah

Islami Alfi Salamah

Kehadiran Prabowo di Kongres Projo, Akan Menegaskan Dirinya “Termul”

Editorial Udex Mundzir
Berita Lainnya
Hukum
Alwi Ahmad20 September 2023

Antusias Siswa SMPN 3 Samarinda Ikuti Jaksa Masuk Sekolah

Fenomena Clipper, Profesi Baru yang Bikin Sarjana Geleng Kepala

Minat Masyarakat Positif, Okupansi Kereta Cepat Whoosh Stabil

KPK Cetak Quattrick di Riau, Empat Gubernur Tersandung Korupsi

PB XIII Hangabehi Wafat, Takhta Keraton Surakarta Tunggu Pewaris Resmi

  • Facebook 920K
  • Twitter
  • Instagram
  • YouTube
“Landing
© 2021 - 2025 Onews.id by Dexpert, Inc.
PT Opsi Nota Ideal
  • Redaksi
  • Pedoman
  • Kode Etik
  • Kontak

Type above and press Enter to search. Press Esc to cancel.