Close Menu
Onews.idOnews.id
  • Beranda
  • News
    • Nasional
    • Daerah
    • Figur
    • Info Haji
    • Rilis Berita
  • Info Haji 2025
  • Politik
  • Ekonomi
  • Saintek
  • Artikel

Subscribe to Updates

Get the latest creative news from FooBar about art, design and business.

What's Hot

Manfaat Sehat Biji Selasih untuk Tubuh dan Kulit

Lepaskan Ketegangan, Raih Kedamaian

Firnadi Ikhsan Serap Aspirasi Tiga Delegasi di Hari Aspirasi PKS Kaltim

Facebook X (Twitter) Instagram WhatsApp
Jumat, 24 Oktober 2025
  • Advertorial
  • Rilis Berita
Facebook X (Twitter) Instagram WhatsApp YouTube
Onews.idOnews.id
  • Beranda
  • News
    • Nasional
    • Daerah
    • Figur
    • Info Haji
    • Rilis Berita
  • Info Haji 2025
  • Politik
  • Ekonomi
  • Saintek
  • Artikel
WhatsApp Channel
Onews.idOnews.id

Ketatnya Mekanisme Rekam Medis Jamaah Haji

Total jamaah haji yang wafat pada musim haji 2023, 82,5 persennya adalah lansia di atas 60 tahun
Alfi SalamahAlfi Salamah21 Juli 2023 Info Haji
Ilustrasi Jamaah Haji Beribadah
Ilustrasi Jamaah Haji Sedang Mengelilingi Ka'bah (.inet)
Share
Facebook Twitter LinkedIn Pinterest WhatsApp Email

Jakarta – Hilman Latief, Direktur Jenderal (Dirjen) Penyelenggaraan Haji dan Umrah (PHU), memberikan tanggapannya mengenai tingginya angka kematian jamaah haji pada musim haji tahun 2023. Angka kematian ini bahkan mencatat rekor tertinggi dalam tujuh tahun terakhir.

Hilman mengatakan pada musim haji 2023 ini, jumlah lansia dengan usia di atas 60 tahun berjumlah 67 ribu orang. Pada tahun 2019, sebelum pandemi Covid-19 melanda, jumlah lansia mencapai 30 ribu orang.

“Jadi ada hampir dua kali lipat dari tahun-tahun sebelumnya. Lansia (yang berangkat) tahun ini adalah mereka yang sejak 2020 itu nunggu dan baru bisa berangkat pada tahun 2023. Artinya, lansia yang tidak bisa berangkat di tahun-tahun sebelumnya ini ngumpul di 2023,” kata dia, Jumat (21/7/2023).

Hilman juga menjelaskan, dari total jamaah haji yang wafat pada musim haji 2023, 82,5 persennya adalah lansia di atas 60 tahun. Adapun rinciannya, 35,4 persen adalah lansia 60-70 tahun, 26,6 persen lansia 70-80 tahun, 16 persen lansia 80-90 tahun, dan 3,5 persen lansia di atas 90 tahun.

“Yang di bawah 60 tahun itu 18 persen. Belum lagi soal cuaca ekstrem di sana, kelelahan akut. Juga bisa melihat dari jenis penyakit yang muncul. Serangan jantung, hipertensi, dan gula,” jelasnya.

Karena itu, Hilman mengatakan, memang harus ada pengetatan, yaitu pada aspek rekam medis. Ditjen PHU Kementerian Agama akan mempersiapkan mekanisme yang lebih ketat. Misalnya, apakah diperlukan penyerahan hasil cek kesehatan sebelum pelunasan.

“Sebelum pelunasan ini sudah harus clear, baru boleh lunas. Kalau kemarin kan lunas dulu, baru cek kesehatan,” katanya.

“Jadi sudah ketahuan dari awal riwayat-riwayat penyakit jamaah. Apakah itu riwayat jantung, hipertensi, gula. Sehingga cepat penanganannya, karena mekanisme cek kesehatan yang lebih transparan. Kalau tidak membawa medical record, kita tidak tahu punya penyakit apa atau dulu punya riwayat apa. Belum lagi yang punya komorbid akut,” ujarnya.

Hilman Latief Info Haji 2023 Rekam Medis Jamaah
Share. Facebook Pinterest LinkedIn WhatsApp Telegram Email
Previous ArticleJamaah Lansia Bercita-cita Wafat di Tanah Suci
Next Article 29 Jamaah Haji Wafat, 1.556 Kembali ke Tanah Air

Informasi lainnya

Kemenhaj dan Kejagung Perkuat Pengawasan Ibadah Haji Bebas Korupsi

30 September 2025

Kementerian Haji Baru Diharap Perkuat Diplomasi Indonesia

9 September 2025

Hilman Latief Diperiksa KPK Terkait Kasus Kuota Haji

27 Agustus 2025

BP Haji Usulkan Kartu Nusuk Dibagikan di Bandara Mulai 2026

22 Agustus 2025

KPK Minta Jemaah Haji Laporkan Layanan Tak Sesuai 2023–2024

18 Agustus 2025

BP Haji Batasi Mitra Syarikah Jadi Maksimal Tiga Mulai 2026

5 Agustus 2025
Paling Sering Dibaca

Mengakhiri Bayang Jokowi

Editorial Udex Mundzir

Tren Global dan Peran Strategis Laporan Keberlanjutan

Bisnis Alfi Salamah

Menakar Usia Ideal Penggunaan HP bagi Anak

Editorial Udex Mundzir

Agar Generasi Z tidak Mencemaskan

Gagasan Syamril Al-Bugisyi

Menunda Beban, Mengutamakan Rakyat

Gagasan Assyifa
Berita Lainnya
Kesehatan
Alfi Salamah23 Oktober 2025

Manfaat Sehat Biji Selasih untuk Tubuh dan Kulit

Firnadi Ikhsan Serap Aspirasi Tiga Delegasi di Hari Aspirasi PKS Kaltim

Kasus Radiasi Cikande Masuk Tahap Penyidikan, PT PMT Dianggap Lalai

Trump Resmikan Fase Dua Kesepakatan Gencatan Gaza

Menkeu Purbaya Pertimbangkan Pemangkasan PPN Tahun 2026

  • Facebook 920K
  • Twitter
  • Instagram
  • YouTube
“Landing
© 2021 - 2025 Onews.id by Dexpert, Inc.
PT Opsi Nota Ideal
  • Redaksi
  • Pedoman
  • Kode Etik
  • Kontak

Type above and press Enter to search. Press Esc to cancel.