Balikpapan – Badan Perencanaan Pembangunan Daerah Penelitian dan Pengembangan (Bappeda Litbang) gelar kegiatan Konsultasi Publik Rencana Pembangunan Panjang Daerah (RPJPD) Kota Balikpapan tahun 2025-2045, pada Selasa (7/11/2023).
“Konsultasi Publik ini tidak hanya melibatkan instansi terkait tetapi juga masyarakat, perwakilan veteran akademisi dan penyandang disabilitas,” ungkap Kepala Bappeda Litbang Kota Balikpapan Murni, Selasa.
Konsultasi Publik Sebagai Langkah Awal
Ia mengungkapkan, bahwa Konsultasi Publik tersebut menjadi langkah pertama dalam penyusunan RPJPD Kota Balikpapan tahun 2025-2045.
Lalu, konsultasi publik tersebut harap banyak isu-isu strategis dari organisasi perangkat daerah (OPD) yang akan menjadi bahan perumusan. Tak hanya itu, langkah ini sebagai dasar penyusunan arah kebijakan RPJPD Kota Balikpapan
RPJPD Kota Balikpapan menggarisbawahi kenyamanan untuk semua melalui 11 prioritas utama. Draf tersebut mencakup ketersediaan dan mutu air bersih, ketahanan pangan, peningkatan infrastruktur kota, penguatan sebagai mitra IKN, dan peningkatan ekonomi non-migas.
Sebelumnya, hal tersebut sejalan dengan program pemerintah pusat. Harap menjadi negara dengan pendapatan per kapita yang setara dengan negara maju. Dengan demikian, sehingga dapat keluar dari Middle Income Trap (MIT).
Dalam menggapai cita-cita besar tersebut, Presiden RI Joko Widodo, meluncurkan RPJPN 2025-2045. Hal ini demi mewujudkan visi “Indonesia Emas 2045” di Djakarta Theater, Jakarta.
