Close Menu
Onews.idOnews.id
  • Beranda
  • News
    • Nasional
    • Daerah
    • Figur
    • Info Haji
    • Rilis Berita
  • Info Haji 2025
  • Politik
  • Ekonomi
  • Saintek
  • Artikel

Subscribe to Updates

Get the latest creative news from FooBar about art, design and business.

What's Hot

Curug Malela: Niagara Mini di Jantung Hutan Jawa Barat

Kyoto Kerek Tarif Wisata Demi Selamatkan Warisan Budaya

DPRD Kutim Desak Efisiensi Anggaran, Peringatkan Potensi Sanksi

Facebook X (Twitter) Instagram WhatsApp
Kamis, 13 November 2025
  • Advertorial
  • Rilis Berita
Facebook X (Twitter) Instagram WhatsApp YouTube
Onews.idOnews.id
  • Beranda
  • News
    • Nasional
    • Daerah
    • Figur
    • Info Haji
    • Rilis Berita
  • Info Haji 2025
  • Politik
  • Ekonomi
  • Saintek
  • Artikel
WhatsApp Channel
Onews.idOnews.id

PKL Pepelegi-Sawotratap Tolak Rencana Penggusuran

Para pedagang minta Pemkab Sidoarjo ajak dialog, bukan gusur sepihak pasca Lebaran
Alfi SalamahAlfi Salamah19 Maret 2025 Daerah
Puluhan pedagang dan pengurus paguyuban PK5 Sawotratap dan Pepelegi saat buka puasa bersama
Puluhan pedagang dan pengurus paguyuban PK5 Sawotratap dan Pepelegi saat buka puasa bersama
Share
Facebook Twitter LinkedIn Pinterest WhatsApp Email

Sidoarjo – “Kami hanya ingin mencari makan, bukan bikin masalah.” Kalimat ini menggema di tengah suasana hangat buka puasa bersama para Pedagang Kaki Lima (PKL) Pepelegi dan Sawotratap, Selasa malam (18/3/2025), saat mereka menyuarakan kekhawatiran atas rencana penggusuran pasca Lebaran Idulfitri 2025.

Puluhan PKL di Jalan Raya Pepelegi, Waru, dan Sawotratap, Gedangan, kembali menyuarakan aspirasi mereka setelah sebelumnya menerima surat pelanggaran dari Balai Besar Wilayah Sungai (BBWS) Brantas. Namun, dalam surat terbaru, BBWS menyatakan menyerahkan persoalan tersebut ke Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Sidoarjo.

Tito Pradopo, penasihat para PKL, menilai tuduhan BBWS bahwa lapak PKL sebagai penyebab banjir tidak berdasar. Ia menekankan bahwa para pedagang selama ini justru menjaga kebersihan dan tidak pernah diajak duduk bersama untuk mencari solusi.

“Kami dukung penanganan banjir dan program pemerintah. Tapi jangan sampai kami jadi korban. Ini soal hidup orang banyak,” tegas Tito yang juga mantan Ketua DPC PDIP Sidoarjo dua periode.

Dalam kesempatan yang sama, Buyung alias Daeng Siruah, Ketua Paguyuban PKL, menyatakan para pedagang sudah bersurat ke berbagai instansi, termasuk DPRD, namun belum ada tanggapan.

“Kami tidak menolak pengaturan, tapi berikan solusi yang adil. Bisa dibuat box cover agar area ini tetap bisa jadi wisata kuliner,” usulnya. Ia juga berharap Bupati dan Wakil Bupati Sidoarjo bersedia duduk bersama membahas nasib para PKL.

Salah satu suara paling mengharukan datang dari Pak Udin, PKL berusia 53 tahun yang telah berjualan di lokasi tersebut selama lebih dari tiga dekade.

“Kalau digusur, saya harus ke mana? Usia saya tidak memungkinkan lagi cari kerja di pabrik. Kami minta pemerintah lihat kondisi kami dulu sebelum ambil keputusan,” keluhnya.

Para pedagang berharap Pemkab tidak hanya mendengar laporan satu sisi, melainkan mau berdialog secara terbuka agar keputusan yang diambil berpihak pada masyarakat kecil. Ramadan menjadi momen yang tepat untuk membangun komunikasi dan keadilan sosial.

Dialog Pemkab-PKL Keluhan PKL Ramadan Penggusuran Pedagang Pepelegi Sawotratap PKL Sidoarjo
Share. Facebook Pinterest LinkedIn WhatsApp Telegram Email
Previous ArticlePemimpin Muda Lahir dari Ramadan Leadership Camp
Next Article Pemkab Kukar Teken Addendum NPHD Senilai Rp62,4 Miliar untuk Sukseskan PSU

Informasi lainnya

DPRD Kutim Desak Efisiensi Anggaran, Peringatkan Potensi Sanksi

13 November 2025

DPRD Kutim Ajak Pemuda Hidupkan Kembali Semangat Bertani

13 November 2025

Dispar Kutim Genjot Pendataan Ekraf Lewat Program Sindekraf

11 November 2025

15 Ribu Anak Kurang Mampu di Kutim Disiapkan Masuk Sekolah Negeri

10 November 2025

APBD Kutim Turun Drastis, Pemkab Upayakan TPP ASN Tetap Aman

7 November 2025

Yusril: Sastra Gunung Bintan Wadah Diplomasi Budaya

29 Oktober 2025
Paling Sering Dibaca

Bubur Kacang Hijau: Kelezatan Tradisional Selama Puncak Haji

Islami Alfi Salamah

Menjaga Amanah

Islami Syamril Al-Bugisyi

Taman di Jakarta akan Dibuka 24 Jam, Siapa yang Jaga?

Editorial Udex Mundzir

Ironi di Balik Program Bergizi

Opini Assyifa

Agar Generasi Z tidak Mencemaskan

Gagasan Syamril Al-Bugisyi
Berita Lainnya
Hukum
Alwi Ahmad20 September 2023

Antusias Siswa SMPN 3 Samarinda Ikuti Jaksa Masuk Sekolah

Fenomena Clipper, Profesi Baru yang Bikin Sarjana Geleng Kepala

Minat Masyarakat Positif, Okupansi Kereta Cepat Whoosh Stabil

KPK Cetak Quattrick di Riau, Empat Gubernur Tersandung Korupsi

PB XIII Hangabehi Wafat, Takhta Keraton Surakarta Tunggu Pewaris Resmi

  • Facebook 920K
  • Twitter
  • Instagram
  • YouTube
“Landing
© 2021 - 2025 Onews.id by Dexpert, Inc.
PT Opsi Nota Ideal
  • Redaksi
  • Pedoman
  • Kode Etik
  • Kontak

Type above and press Enter to search. Press Esc to cancel.