Close Menu
Onews.idOnews.id
  • Beranda
  • News
    • Nasional
    • Daerah
    • Figur
    • Info Haji
    • Rilis Berita
  • Info Haji 2025
  • Politik
  • Ekonomi
  • Saintek
  • Artikel

Subscribe to Updates

Get the latest creative news from FooBar about art, design and business.

What's Hot

Manfaat Sehat Biji Selasih untuk Tubuh dan Kulit

Lepaskan Ketegangan, Raih Kedamaian

Firnadi Ikhsan Serap Aspirasi Tiga Delegasi di Hari Aspirasi PKS Kaltim

Facebook X (Twitter) Instagram WhatsApp
Jumat, 24 Oktober 2025
  • Advertorial
  • Rilis Berita
Facebook X (Twitter) Instagram WhatsApp YouTube
Onews.idOnews.id
  • Beranda
  • News
    • Nasional
    • Daerah
    • Figur
    • Info Haji
    • Rilis Berita
  • Info Haji 2025
  • Politik
  • Ekonomi
  • Saintek
  • Artikel
WhatsApp Channel
Onews.idOnews.id

Temukan Pelajaran Berharga dalam Kunjungan ke Belanda Ungkap DPRD Kaltim

Pada kunjungan tersebut, kami juga melihat bagaimana sistem rehabilitasi narapidana dijalankan dengan menggali potensi kerja mereka dan mengintegrasikan mereka ke perusahaan
Adit MusthofaAdit Musthofa21 Juli 2023 Daerah
gubernur isssran noor
Gubernur Isran Noor, Pimpinan DPRD Kaltim dan Pimpinan OPD Pemprov Kaltim saat berkunjung ke Belanda. (Pemprov Kaltim)
Share
Facebook Twitter LinkedIn Pinterest WhatsApp Email

Samarinda – Wakil Ketua DPRD Kaltim Muhammad Samsun, menyatakan bahwa kunjungan pimpinan DPRD Kaltim ke Belanda memiliki potensi untuk menggali banyak pelajaran yang dapat diadopsi dan diimplementasikan di Indonesia, Kamis (20/7/2023).

“Kami mendapatkan beberapa pelajaran yang bisa diadaptasi dari kunjungan di Belanda, beberapa diantaranya dari sistem hukum hingga pelayanan publik,” kata Samsun saat dihubungi di Samarinda.

Delegasi kunjungan ke Belanda, lanjut Samsun, melibatkan Asosiasi Pemerintah Provinsi Indonesia (APPSI), serta perwakilan dari berbagai daerah di Indonesia, seperti Sulawesi Tengah, Maluku, Papua, dan daerah lainnya.

Samsun mengatakan salah satu topik yang menarik dari kunnungan itu adalah pelayanan publik dan kaitannya dengan kebutuhan rakyat.

Penjara di Belanda, menurut Samsun, memiliki kapasitas yang jauh lebih rendah dibandingkan di Indonesia. Penjara hanya terisi sekira 20 persen karena sistem hukuman mereka lebih manusiawi dengan mengutamakan bentuk sanksi lain seperti denda atau sanksi sosial.

“Pada kunjungan tersebut, kami juga melihat bagaimana sistem rehabilitasi narapidana dijalankan dengan menggali potensi kerja mereka dan mengintegrasikan mereka ke perusahaan,” katanya.

Perbedaan sistem pelayanan publik dan hukuman antara Belanda dan Indonesia, menurut Samsun, menjadi pembelajaran yang berharga.

Di Indonesia, sistem pemenjaraan cenderung memberikan vonis penjara yang lebih sering, sehingga biaya untuk menjaga narapidana menjadi tinggi

Namun, kejaksaan saat ini sudah ada kebijakan dengan penerapan restorative justice sebagaimana dilakukan di Kalimantan Timur.

Selama kunjungan, anggota DPRD Kaltim juga berinteraksi dengan beberapa asosiasi pemerintahan provinsi dan kota di Belanda.

Mereka mempelajari bagaimana hubungan antara pemerintah daerah dengan provinsi, dan pemerintah provinsi dengan negara. Selain itu, mereka menyadari arti penting otonomi daerah dalam membangun sistem pelayanan publik yang lebih baik.

“Kunjungan itu membuka wawasan tentang berbagai alternatif dalam sistem pelayanan publik, tidak selamanya apa yang sudah diterapkan dianggap sebagai yang terbaik,” ujar Samsun.

Kunjungan Asosiasi Pemerintah Provinsi Indonesia ke Dubes Indonesia untuk Belanda juga menemukan banyak hal menarik tentang sejarah dan pengelolaan sumber daya.

“Pengelolaan perairan dan kanal di Belanda yang efektif dapat menjadi contoh bagi daerah-daerah lain, termasuk Kaltim, untuk meningkatkan produktivitas dan mengurangi masalah banjir,” sebut legislator daerah pemilihan Kutai Kartanegara itu.

Berita Kaltim DPRD Isran Noor
Share. Facebook Pinterest LinkedIn WhatsApp Telegram Email
Previous ArticleSanksi Tegas Arab Saudi Bagi Pelanggar Layanan Umroh
Next Article KPK Tahan Rafael Alun Trisambodo Terkait Kasus Gratifikasi dan TPPU

Informasi lainnya

Firnadi Ikhsan Serap Aspirasi Tiga Delegasi di Hari Aspirasi PKS Kaltim

21 Oktober 2025

Grand Opening PB IGOCIS 2025 Hidupkan Semangat Olahraga Tasikmalaya

4 Oktober 2025

Patung Sudirman Akan Dipindah demi Proyek TOD Dukuh Atas

3 Oktober 2025

Gempa 5,7 SR Guncang Banyuwangi, Getaran Terasa hingga Lombok

25 September 2025

Pramono Tegaskan Tanggul Beton Cilincing Bukan Urusan DKI

11 September 2025

PKS Kukar Lantik Pengurus Baru, Musda VI Jadi Ajang Konsolidasi

7 September 2025
Paling Sering Dibaca

Menjaga Amanah

Islami Syamril Al-Bugisyi

Paradoks Pembangunan Desa

Editorial Udex Mundzir

Jokowi, Mengapa Masih Ikut Campur?

Editorial Udex Mundzir

4 Ethos, 4 Jusuf

Gagasan Syamril Al-Bugisyi

Rasa Malu Perempuan: Mahkota Kehormatan dan Kemuliaan

Islami Lina Marlina
Berita Lainnya
Kesehatan
Alfi Salamah23 Oktober 2025

Manfaat Sehat Biji Selasih untuk Tubuh dan Kulit

Firnadi Ikhsan Serap Aspirasi Tiga Delegasi di Hari Aspirasi PKS Kaltim

Kasus Radiasi Cikande Masuk Tahap Penyidikan, PT PMT Dianggap Lalai

Trump Resmikan Fase Dua Kesepakatan Gencatan Gaza

Menkeu Purbaya Pertimbangkan Pemangkasan PPN Tahun 2026

  • Facebook 920K
  • Twitter
  • Instagram
  • YouTube
“Landing
© 2021 - 2025 Onews.id by Dexpert, Inc.
PT Opsi Nota Ideal
  • Redaksi
  • Pedoman
  • Kode Etik
  • Kontak

Type above and press Enter to search. Press Esc to cancel.