Bontang – DPRD Provinsi Kalimantan Timur segera membentuk tim khusus untuk memfasilitasi masyarakat dalam menyampaikan aspirasi mereka ke pemerintah. Anggota DPRD Kaltim dari Partai Keadilan Sejahtera (PKS), Agusriansyah Ridwan menyatakan bahwa tim tersebut akan membantu masyarakat dalam proses administrasi serta mempercepat komunikasi dengan pemerintah.
Langkah ini, menurut Agusriansyah, ditujukan untuk memudahkan masyarakat dalam menyampaikan keluhan, kebutuhan, atau usulan tanpa harus berurusan langsung dengan prosedur birokrasi yang kerap dianggap rumit. Tim ini nantinya akan bertanggung jawab dalam memverifikasi dan memvalidasi aspirasi yang masuk, sekaligus memastikan kelengkapannya sebelum diteruskan kepada pemerintah untuk ditindaklanjuti.
“Tim ini nantinya akan membantu masyarakat agar mereka tidak perlu wira-wiri atau sibuk mengurus hal ini. Dengan bantuan tim, beban masyarakat akan lebih ringan, dan mereka yang belum memahami prosesnya bisa dibantu serta diarahkan,” ujar Agusriansyah, Minggu (3/11/2024).
Agusriansyah menjelaskan, banyak warga, terutama dari kalangan menengah ke bawah, yang merasa kesulitan dalam menyampaikan aspirasi akibat kendala administratif dan kurangnya pengetahuan mengenai prosedur resmi.
Oleh karena itu, tim ini akan berperan aktif dalam menyediakan panduan administrasi serta mempermudah pengurusan persyaratan yang dibutuhkan, sehingga masyarakat dapat menyampaikan aspirasi mereka tanpa terbebani oleh prosedur formal yang kompleks.
Hal ini bertujuan agar pengurusan aspirasi masyarakat dapat dilakukan secara efektif dan efisien. Dengan demikian, setiap aspirasi yang diteruskan ke pemerintah diharapkan dapat ditangani dengan baik dan tepat waktu.
Selain inisiatif pembentukan tim khusus, PKS juga tengah mengembangkan program bantuan sosial bagi masyarakat yang menghadapi peristiwa duka atau acara pernikahan. Bentuk bantuan ini, yang bisa berupa subsidi kecil atau kehadiran kader PKS secara langsung di tengah masyarakat, dimaksudkan sebagai wujud kepedulian partai terhadap kebutuhan sosial di masyarakat.
“Ini adalah kegiatan sosial yang memang menjadi karakter PKS sebagai partai kader. Kami ingin kader-kader terus memberikan dukungan sosial kepada masyarakat di berbagai aspek, walaupun hanya berupa kehadiran atau subsidi kecil,” ujarnya.
Menurut Agusriansyah, program bantuan sosial ini menjadi salah satu prioritas PKS sebagai bentuk komitmen untuk lebih dekat dengan masyarakat. Selain memberikan bantuan materi, kader-kader PKS diharapkan dapat hadir secara langsung untuk memberikan dukungan moral kepada masyarakat yang membutuhkan, terutama dalam momen-momen penting atau sulit.
Pembentukan tim khusus ini merupakan bagian dari upaya DPRD Kaltim untuk menciptakan akses yang lebih inklusif bagi masyarakat dalam menyampaikan aspirasi mereka. Dengan kehadiran tim yang profesional dan berkompeten, diharapkan aspirasi masyarakat dapat disampaikan dan ditangani dengan lebih transparan dan cepat.
Agusriansyah berharap, dengan adanya tim ini, masyarakat tidak perlu merasa terbebani oleh prosedur birokrasi yang rumit. Ia menekankan bahwa tim ini adalah bentuk kepedulian DPRD Kaltim, khususnya PKS, untuk menciptakan hubungan yang lebih baik antara pemerintah dan masyarakat dalam hal pelayanan publik dan penanganan aspirasi.
Pembentukan tim khusus oleh DPRD Kaltim ini juga diharapkan mampu menjadi model bagi daerah lain dalam menciptakan mekanisme penyampaian aspirasi yang efektif dan efisien. Kolaborasi lintas pemerintah, partai, dan masyarakat menjadi kunci agar pelayanan publik yang memadai dapat dirasakan seluruh warga.

