sebuah inisiatif ambisius pemerintah untuk memberantas stunting dan meningkatkan kualitas hidup anak-anak Indonesia, kini menghadapi tantangan yang tidak terduga.
Stunting di Kaltim tak turun-turun, masih di angka 23 persen. Itu sudah jadi salah satu prioritas (kebijakan) pusat juga, kata Ananda.
Kesalahan dalam pola asuh anak-anak kita menjadi salah satu faktor yang berkontribusi pada tingginya tingkat stunting, kata Salehuddin.
Keluarga harus berjuang keras untuk memenuhi kebutuhan dasar seperti beras, dan ini mengancam ketahanan pangan dan kesejahteraan keluarga serta bakal meningkatnya angka stunting.
Mgr. Yustinus Harjosusanto, Uskup Keuskupan Agung Samarinda, mengungkapkan bahwa Deklarasi Dukungan ini telah terrencana sejak lama