Jakarta – Penipuan daring kembali marak dengan modus baru menggunakan video call yang memperlihatkan wajah selebritas Baim Wong. Teknik ini memanfaatkan rekayasa video dan suara berbasis kecerdasan buatan (AI) untuk meyakinkan korban agar memberikan data pribadi atau mentransfer uang.
Pakar keamanan teknologi Alfons Tanujaya menjelaskan modus operandi pelaku. Mereka mengunduh video Baim Wong, lalu memutarnya melalui perangkat lain saat video call. Suara asli Baim digantikan dengan aplikasi pengubah suara sehingga tampak seolah-olah Baim Wong berbicara langsung.
“Kalimat yang diucapkan biasanya tidak sinkron dengan gerakan bibir pada video. Ini celah yang perlu diwaspadai,” kata Alfons, Jumat (20/12/2024).
Salah satu korban membagikan pengalaman mereka di media sosial. Dalam unggahan tersebut, pelaku menyatakan bahwa korban memenangkan hadiah uang sebesar Rp1 juta. Namun, setelah beberapa saat, korban diminta memberikan data pribadi atau mentransfer sejumlah uang untuk klaim hadiah.
Baim Wong Peringatkan Publik
Baim Wong sendiri memberikan peringatan melalui akun Instagram resminya setelah modus ini viral.
“Penipuan ini. Hati-hati ya,” tulisnya di kolom komentar salah satu unggahan terkait kejadian tersebut.
Unggahan lain yang menunjukkan modus serupa telah mendapatkan ribuan tanda suka dan komentar, yang sebagian besar berisi peringatan kepada masyarakat agar lebih berhati-hati.
Cara Mencegah Penipuan
Alfons memberikan beberapa tips untuk mengantisipasi penipuan seperti ini:
- Jangan mudah tergiur dengan hadiah uang.
- Verifikasi identitas penelepon menggunakan aplikasi seperti Truecaller atau Get Contact.
- Cek nomor rekening penerima jika diminta mentransfer uang.
- Jangan mengirimkan uang tanpa konfirmasi kepada pihak resmi.
- Hindari mempublikasikan data pribadi di media sosial, seperti nomor telepon atau alamat.
Modus ini menjadi bukti bahwa pelaku kejahatan siber semakin kreatif memanfaatkan teknologi untuk mencari korban. Masyarakat diminta lebih waspada agar tidak menjadi target penipuan serupa.