Bogor – Presiden Republik Indonesia Prabowo Subianto meresmikan Kampus Bhinneka Tunggal Ika Universitas Pertahanan Republik Indonesia (Unhan RI) yang berlokasi di Citeureup, Bogor, Jawa Barat, pada Rabu (11/6/2025). Dalam acara tersebut, Prabowo didampingi oleh Presiden ke-6 RI Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) dan Menteri Pertahanan Sjafrie Sjamsoeddin.
Dalam sambutannya, Presiden Prabowo menyampaikan apresiasinya kepada SBY yang telah merintis dan mendirikan Unhan RI. Ia menegaskan bahwa kehadiran SBY dalam peresmian kampus ini memiliki makna penting, sebagai bentuk kesinambungan visi dan kontribusi terhadap pembangunan sumber daya manusia unggul di bidang pertahanan dan kebangsaan.
“Pada sore hari ini, Rabu, 11 Juni 2025, saya Prabowo Subianto, Presiden Republik Indonesia meresmikan Kampus Bhinneka Tunggal Ika Universitas Pertahanan Republik Indonesia,” ujar Prabowo, sebagaimana disiarkan melalui kanal YouTube Sekretariat Presiden.
Presiden Prabowo menyampaikan harapannya agar Unhan tidak hanya mencetak kader-kader untuk sektor pertahanan, tetapi juga pemimpin yang mampu memberi kontribusi bagi bangsa secara luas. Ia mencontohkan United States Military Academy yang membentuk pemimpin untuk berbagai bidang, bukan hanya militer.
“Jadi itu yang kita harapkan Unhan dan semua lembaga pendidikan nanti berkarya, berbakti untuk negara dan bangsa di bidang manapun,” lanjutnya.
Prabowo menekankan pentingnya penguasaan sains dan teknologi sebagai kunci kemajuan dan penghapusan kemiskinan di Indonesia. Ia meminta agar pengelolaan kampus dijalankan dengan budaya baru yang mengedepankan patriotisme dan keberanian dalam mengakui serta mengatasi kelemahan.
“Itu ciri dari pemimpin yang baik. Jangan pernah takut dengan kesulitan, jangan pernah takut mengakui kelemahan kita,” ucap Presiden Prabowo.
Kampus Unhan yang diresmikan ini berdiri di atas lahan seluas 18,3 hektar. Fasilitas yang tersedia mencakup gedung rektorat, ruang kelas, laboratorium, asrama mahasiswa putra dan putri, perpustakaan, sistem pengolahan air, ruang makan, ruang kerja, sarana ruang terbuka hijau, kolam retensi, hingga perumahan dosen.
Pembangunan kampus ini menjadi bagian dari strategi penguatan ketahanan nasional melalui peningkatan kualitas pendidikan tinggi yang terintegrasi dengan kebutuhan strategis negara. Selain itu, langkah ini juga bertujuan mendukung proses pembentukan karakter pemimpin masa depan Indonesia yang profesional dan berintegritas.
Dengan peresmian ini, pemerintah berharap Unhan dapat menjadi pusat pengembangan ilmu pengetahuan dan teknologi berbasis kebangsaan, serta memperkuat kontribusinya dalam pembangunan nasional.