Close Menu
Onews.idOnews.id
  • Beranda
  • News
    • Nasional
    • Daerah
    • Figur
    • Info Haji
    • Rilis Berita
  • Info Haji 2025
  • Politik
  • Ekonomi
  • Saintek
  • Artikel

Subscribe to Updates

Get the latest creative news from FooBar about art, design and business.

What's Hot

Manfaat Sehat Biji Selasih untuk Tubuh dan Kulit

Lepaskan Ketegangan, Raih Kedamaian

Firnadi Ikhsan Serap Aspirasi Tiga Delegasi di Hari Aspirasi PKS Kaltim

Facebook X (Twitter) Instagram WhatsApp
Jumat, 24 Oktober 2025
  • Advertorial
  • Rilis Berita
Facebook X (Twitter) Instagram WhatsApp YouTube
Onews.idOnews.id
  • Beranda
  • News
    • Nasional
    • Daerah
    • Figur
    • Info Haji
    • Rilis Berita
  • Info Haji 2025
  • Politik
  • Ekonomi
  • Saintek
  • Artikel
WhatsApp Channel
Onews.idOnews.id

Surat Fatir, Munculnya Uban sebagai Pemberi Peringatan

Orang yang beruban, walaupun menjadi tampak menua, tetapi justru membawa pintu pahala yang besar
Alfi SalamahAlfi Salamah7 Juni 2023 Islami
Ilustrasi Rambut Beruban
Ilustrasi Rambut Beruban, Uban Sebgai Peringatan. Para Ulama Menafsirkan Hal Tersebut dari Surat Fatir Ayat 37 (.inet)
Share
Facebook Twitter LinkedIn Pinterest WhatsApp Email

Beberapa Muslim muda merasa heran saat melihat uban di rambut mereka. Beberapa ulama tafsir telah mengungkapkan makna uban dalam Surat Fatir ayat 37.

“Dan mereka berteriak di dalam neraka itu, “Ya Tuhan kami, keluarkanlah kami (dari neraka), niscaya kami akan mengerjakan kebajikan, yang berlainan dengan yang telah kami kerjakan dahulu.”

(Dikatakan kepada mereka), “Bukankah Kami telah memanjangkan umurmu untuk dapat berpikir bagi orang yang mau berpikir, padahal telah datang kepadamu seorang pemberi peringatan? Maka rasakanlah (azab Kami), dan bagi orang-orang zalim tidak ada seorang penolong pun.” (QS Fatir ayat 37)

Pemberi Peringatan Adalah Uban

Imam Ibnu Katsir yang menukil dari riwayat Ibnu Abbas, Ikrimah, Abu Ja’far Al-Baqir, Qatadah, dan Sufyan bin Uyainah, menjelaskan bahwa maksud pemberi peringatan (An-Nadziir) dalam ayat itu adalah uban.

Orang yang beruban, walaupun menjadi tampak menua, tetapi justru membawa pintu pahala yang besar. Mengapa demikian? Karena sejumlah hadits Nabi Muhammad SAW menunjukkan keutamaan orang yang beruban dan hukum mencabut uban.

Rasulullah SAW bersabda:


(من شاب شيبة في الإسلام كانت له نورا يوم القيامة) رواه ابن حبا


“Siapa yang membiarkan tumbuhnya uban maka akan memiliki cahaya di Hari Kiamat kelak.” (HR Ibnu Hibban)


(لا تَنْتِفوا الشَّيْبَ، فإِنه ما من مسلم يَشِيبُ شَيبة في الإسلام، إلا كانت له نوراً يوم القيامة ) رواه أبو داود وصححه الألباني،


“Jangan mencabut uban, karena tidak ada Muslim yang dapat menumbuhkan uban dalam Islam, dan itu akan menjadi cahaya untuknya di Hari Kiamat.” (HR Abu Daud)

Catatan Amal Kebaikan

Adapun hadits lain tentang uban juga diriwayatkan dari Abu Hurairah. Nabi Muhammad SAW menyampaikan bahwa orang yang beruban akan dicatatkan untuknya catatan amal kebaikan, dan dosa-dosanya dihapuskan.


 وعن أبي هريرة رضي الله عنه عن النبي صلى الله عليه وسلم: (لا تنتفوا الشيب، فإنه نورٌ يوم القيامة، ومن شاب شيبة في الإسلام، كُتب له بها حسنة، وحُطّ عنه بها خطيئة، ورُفِع له بها درجة) رواه ابن حبان وحسنه الألباني.

Dari Abu Hurairah, bahwa Rasulullah SAW bersabda, “Jangan mencabut uban karena itu adalah cahaya di Hari Kiamat. Siapapun yang memiliki uban dalam Islam, maka akan dicatatkan untuknya amal kebaikan, dihapuskan dosa-dosanya, dan diangkat derajatnya.” (HR Ibnu Hibban)

Imam Asy-Syaukani juga berpendapat, orang yang beruban tercatat untuknya amal kebaikan, derajatnya terangkat, dan dosa-dosanya dihapus. “Ini adalah seruan atas kehormatan orang-orang yang beruban dan keluarganya,” demikian pendapat Asy-Syaukani.

Sementara itu, Ustadz Abdul Shomad (UAS) juga memberikan penjelasan tentang uban. mengutip dari cuplikan ceramahnya di youtube, UAS memaparkan hubungan cahaya dan uban.

Orang yang bercahaya di Hari Kiamat adalah orang yang banyak mengerjakan amal shaleh. Dengan tumbuhnya uban, orang tersebut mengingatkan tentang kematian dan dengan mengingat mati, maka ia tergerak untuk banyak beramal shaleh.

Karena itu, ketika ada anak muda yang sudah beruban, maka berarti Allah SWT sayang kepadanya agar istiqamah mengerjakan amal shaleh. “Jadi anak muda, engkau beruban itu berarti Allah sayang sama engkau,” tutur UAS dalam ceramahnya.

Info Haji 2023 Uban Ustadz Abdul Shomad
Share. Facebook Pinterest LinkedIn WhatsApp Telegram Email
Previous ArticlePulihkan Jamaah Haji Demensia Menuju Masjidil Haram
Next Article Tips Penting bagi Jamaah Haji Baru Tiba, Perhatikan 5 Hal Ini

Informasi lainnya

Risiko Seks di Luar Nikah bagi Pria Muslim

28 Agustus 2025

6 Karakter Muslimah High Value Masa Kini

7 Agustus 2025

Empat Kunci Hidup Tenang dalam Islam

7 Agustus 2025

Diam dalam Islam, Keutamaan yang Sering Terlupakan

6 Agustus 2025

Hati-Hati dengan Doa Keburukan

31 Mei 2025

Imam Lupa Baca Al-Fatihah, Apakah Sholatnya Sah?

30 Mei 2025
Paling Sering Dibaca

Lepaskan Ketegangan, Raih Kedamaian

Daily Tips Udex Mundzir

Integritas di Balik Gelar Akademik

Editorial Udex Mundzir

Kenali Calon Istrimu dengan 3 Cara Ini: Panduan Islami untuk Memilih Pasangan

Opini Udex Mundzir

Syarat dan Cara Membuat SKCK Menurut Polri untuk WNA dan WNI

Happy Dexpert Corp

Barang yang Jarang Dipakai Akan Dihisab di Akhirat

Islami Ericka
Berita Lainnya
Kesehatan
Alfi Salamah23 Oktober 2025

Manfaat Sehat Biji Selasih untuk Tubuh dan Kulit

Firnadi Ikhsan Serap Aspirasi Tiga Delegasi di Hari Aspirasi PKS Kaltim

Kasus Radiasi Cikande Masuk Tahap Penyidikan, PT PMT Dianggap Lalai

Trump Resmikan Fase Dua Kesepakatan Gencatan Gaza

Menkeu Purbaya Pertimbangkan Pemangkasan PPN Tahun 2026

  • Facebook 920K
  • Twitter
  • Instagram
  • YouTube
“Landing
© 2021 - 2025 Onews.id by Dexpert, Inc.
PT Opsi Nota Ideal
  • Redaksi
  • Pedoman
  • Kode Etik
  • Kontak

Type above and press Enter to search. Press Esc to cancel.