Close Menu
Onews.idOnews.id
  • Beranda
  • News
    • Nasional
    • Daerah
    • Figur
    • Info Haji
    • Rilis Berita
  • Info Haji 2025
  • Politik
  • Ekonomi
  • Saintek
  • Artikel

Subscribe to Updates

Get the latest creative news from FooBar about art, design and business.

What's Hot

Manfaat Sehat Biji Selasih untuk Tubuh dan Kulit

Lepaskan Ketegangan, Raih Kedamaian

Firnadi Ikhsan Serap Aspirasi Tiga Delegasi di Hari Aspirasi PKS Kaltim

Facebook X (Twitter) Instagram WhatsApp
Jumat, 24 Oktober 2025
  • Advertorial
  • Rilis Berita
Facebook X (Twitter) Instagram WhatsApp YouTube
Onews.idOnews.id
  • Beranda
  • News
    • Nasional
    • Daerah
    • Figur
    • Info Haji
    • Rilis Berita
  • Info Haji 2025
  • Politik
  • Ekonomi
  • Saintek
  • Artikel
WhatsApp Channel
Onews.idOnews.id

Pramono Tunjuk Cak Lontong Jadi Komisaris Ancol

Gubernur DKI Jakarta tegaskan penunjukan komisaris Ancol berdasarkan kapasitas, bukan popularitas.
ErickaEricka29 April 2025 Daerah
Gubernur DKI Jakarta Pramono Anung
Gubernur DKI Jakarta Pramono Anung (.inet)
Share
Facebook Twitter LinkedIn Pinterest WhatsApp Email

Jakarta – Di balik kabar mengejutkan penunjukan komedian Cak Lontong sebagai Komisaris PT Pembangunan Jaya Ancol Tbk, Gubernur DKI Jakarta Pramono Anung akhirnya buka suara. Ia menegaskan bahwa keputusan itu bukan semata berdasarkan popularitas, tetapi karena latar belakang dan kapasitas profesional yang dimiliki para figur terpilih.

“Siapa sih yang meragukan Pak Sutiyoso, Dirut Garuda, dan juga Cak Lontong? Mereka adalah sosok profesional,” ujar Pramono dalam konferensi pers di Balai Kota Jakarta, Selasa (29/4/2025).

Ia mengacu pada keputusan Rapat Umum Pemegang Saham Tahunan (RUPST) yang mengangkat Lies Hartono (Cak Lontong), Sutiyoso, dan Irfan Setiaputra dalam jajaran komisaris perusahaan pelat merah tersebut.

Menurut Pramono, meski pemilihan nama-nama ini sempat menimbulkan tanda tanya, namun ketiganya dinilai mampu memperkuat arah pengawasan dan strategi bisnis Ancol ke depan. Pramono juga menjamin tidak ada perubahan dalam jajaran direksi, sehingga stabilitas manajerial tetap terjaga.

“Dalam periode awal saya, Ancol memang akan jadi fokus khusus, termasuk konektivitas dengan JIS agar urusan parkir dan transportasi saat event bisa lebih baik,” katanya menambahkan.

Penunjukan tersebut disahkan dalam RUPST PT Pembangunan Jaya Ancol pada Sabtu (26/4/2025). Dalam susunan baru, Irfan Setiaputra ditetapkan sebagai Komisaris Utama merangkap Komisaris Independen.

Sementara Cak Lontong dan Sutiyoso menjabat sebagai Komisaris. Jajaran direksi tetap dipimpin oleh Winarto sebagai Direktur Utama.

Corporate Communication PT Pembangunan Jaya Ancol, Daniel Windriatmoko, mengatakan keputusan ini bertujuan untuk menyegarkan struktur komisaris demi menghadapi tantangan bisnis yang terus berkembang. Ia menyebut formasi baru ini akan efektif sejak RUPST ditutup.

Bagi publik, kehadiran tokoh publik seperti Cak Lontong di jajaran komisaris perusahaan milik daerah ini mungkin mengejutkan.

Namun, menurut Pramono, pendekatan baru ini merupakan bentuk pembaruan untuk menjangkau sinergi yang lebih luas antara profesionalisme dan komunikasi publik.

Cak Lontong DKI Jakarta Komisaris Ancol Pramono Anung Sutiyoso
Share. Facebook Pinterest LinkedIn WhatsApp Telegram Email
Previous ArticleMaxim dan Grab Sepakat Tolak Status Karyawan untuk Pengemudi Ojol
Next Article Ilmuwan Temukan Warna “Olo”, Hanya Lima Orang yang Pernah Melihatnya

Informasi lainnya

Firnadi Ikhsan Serap Aspirasi Tiga Delegasi di Hari Aspirasi PKS Kaltim

21 Oktober 2025

Grand Opening PB IGOCIS 2025 Hidupkan Semangat Olahraga Tasikmalaya

4 Oktober 2025

Patung Sudirman Akan Dipindah demi Proyek TOD Dukuh Atas

3 Oktober 2025

Gempa 5,7 SR Guncang Banyuwangi, Getaran Terasa hingga Lombok

25 September 2025

Pramono Tegaskan Tanggul Beton Cilincing Bukan Urusan DKI

11 September 2025

PKS Kukar Lantik Pengurus Baru, Musda VI Jadi Ajang Konsolidasi

7 September 2025
Paling Sering Dibaca

Cara Efektif Menyusun To-Do List agar Tidak Sekadar Jadi Hiasan Meja

Daily Tips Ericka

Korupsi Kuota Haji Tak Boleh Dimaafkan

Editorial Udex Mundzir

Untuk Apa Kenaikan UMP 6,5% Itu?

Editorial Udex Mundzir

Bank Mandiri Berkolaborasi Ciptakan Smart Financing untuk UKM

Bisnis Alfi Salamah

Antara Sekolah Garuda dan Sekolah Rakyat

Editorial Udex Mundzir
Berita Lainnya
Kesehatan
Alfi Salamah23 Oktober 2025

Manfaat Sehat Biji Selasih untuk Tubuh dan Kulit

Firnadi Ikhsan Serap Aspirasi Tiga Delegasi di Hari Aspirasi PKS Kaltim

Kasus Radiasi Cikande Masuk Tahap Penyidikan, PT PMT Dianggap Lalai

WMSJ 2025 Hadir di Jakarta, Ribuan Pramuka Muslim Dunia Berkumpul

Pemecatan Shin Tae-yong, PSSI Hadapi Beban Pesangon Rp 60 Miliar

  • Facebook 920K
  • Twitter
  • Instagram
  • YouTube
“Landing
© 2021 - 2025 Onews.id by Dexpert, Inc.
PT Opsi Nota Ideal
  • Redaksi
  • Pedoman
  • Kode Etik
  • Kontak

Type above and press Enter to search. Press Esc to cancel.