Pakar pendidikan terkemuka, Rhenald Kasali, kembali menarik perhatian publik dengan pandangannya yang berani dan inspiratif. Melalui sebuah postingan di akun Instagram @psikologianak.ig, Rhenald membagikan pemikirannya tentang pentingnya anak merantau. Menurutnya, merantau bukan hanya soal pergi jauh dari rumah, tapi sebuah cara mendidik anak menjadi pribadi yang mandiri dan tangguh.
Di tengah maraknya fenomena anak yang terlalu nyaman di rumah, Rhenald justru mengajak orang tua untuk berani melepas anak mereka. Banyak anak saat ini yang sulit mengambil keputusan sendiri dan tidak terbiasa menghadapi masalah sehari-hari. Hal itu, menurutnya, terjadi karena mereka selalu “di bawah ketiak” orang tua.
“Berikan kesempatan anak-anakmu merantau. Merantau karena sekolah, itu yang paling gampang. Kalau selalu anak itu di bawah ketiak orang tua, dia akan sangat manja. Tapi ketika merantau, mereka belajar merawat dirinya,” ungkap Rhenald Kasali dalam postingan tersebut.
Ia menegaskan, dengan merantau, anak-anak akan terbiasa menghadapi tantangan kecil seperti mengunci pintu sendiri, mencuci pakaian, hingga memasak. Meski awalnya hanya bisa “masak air” atau menanak nasi, hal ini menjadi awal yang baik untuk belajar mandiri. Proses sederhana ini akan membantu mereka belajar bertahan, mengatur waktu, hingga memahami pentingnya mengelola keuangan pribadi.
Rhenald juga menekankan bahwa merantau melatih anak merencanakan segala sesuatu sendiri. Mereka belajar menjaga kesehatan, membangun pertemanan dengan orang baru, dan menghadapi perbedaan budaya. “Walaupun terseok-seok, setidaknya mereka belajar merencanakan, belajar bagaimana merindukan orang tua,” tambahnya dalam keterangan yang diunggah pada Senin (8/7/2025).
Menurutnya, banyak orang tua masih merasa takut melepas anak pergi jauh. Namun, justru rasa takut itulah yang harus dihadapi bersama. Dengan mendukung anak merantau, orang tua sebenarnya sedang memberikan bekal berharga: keberanian, ketahanan mental, dan keterampilan hidup.
Selain mengajarkan kemandirian, pengalaman merantau juga memperluas wawasan anak. Mereka belajar menghargai perbedaan, mengenal budaya baru, dan memperluas cara pandang tentang dunia. Semua pengalaman ini tak bisa digantikan hanya dengan tinggal nyaman di rumah.
Bagi Rhenald, merantau adalah “sekolah kehidupan” yang paling nyata. Ia percaya, ketika anak kembali ke rumah, mereka akan membawa banyak cerita, pelajaran, dan rasa syukur yang lebih dalam terhadap keluarga.
Melalui postingan tersebut, Rhenald Kasali sekali lagi menunjukkan visinya sebagai pendidik dan motivator. Merantau bukan hanya tentang meninggalkan rumah, melainkan tentang menemukan diri, membangun keberanian, dan mempersiapkan masa depan yang lebih matang.