Close Menu
Onews.idOnews.id
  • Beranda
  • News
    • Nasional
    • Daerah
    • Figur
    • Info Haji
    • Rilis Berita
  • Info Haji 2025
  • Politik
  • Ekonomi
  • Saintek
  • Artikel

Subscribe to Updates

Get the latest creative news from FooBar about art, design and business.

What's Hot

Manfaat Sehat Biji Selasih untuk Tubuh dan Kulit

Lepaskan Ketegangan, Raih Kedamaian

Firnadi Ikhsan Serap Aspirasi Tiga Delegasi di Hari Aspirasi PKS Kaltim

Facebook X (Twitter) Instagram WhatsApp
Jumat, 24 Oktober 2025
  • Advertorial
  • Rilis Berita
Facebook X (Twitter) Instagram WhatsApp YouTube
Onews.idOnews.id
  • Beranda
  • News
    • Nasional
    • Daerah
    • Figur
    • Info Haji
    • Rilis Berita
  • Info Haji 2025
  • Politik
  • Ekonomi
  • Saintek
  • Artikel
WhatsApp Channel
Onews.idOnews.id

Rhenald Kasali: Merantau, Sekolah Kehidupan yang Sesungguhnya

Hidup adalah perjalanan, bukan sekadar seberapa jauh kita melangkah, tapi seberapa banyak kita belajar.
Udex MundzirUdex Mundzir12 Juli 2025 Profil
Pakar pendidikan terkemuka, Rhenald Kasali
Pakar pendidikan terkemuka, Rhenald Kasali (.inet)
Share
Facebook Twitter LinkedIn Pinterest WhatsApp Email

Pakar pendidikan terkemuka, Rhenald Kasali, kembali menarik perhatian publik dengan pandangannya yang berani dan inspiratif. Melalui sebuah postingan di akun Instagram @psikologianak.ig, Rhenald membagikan pemikirannya tentang pentingnya anak merantau. Menurutnya, merantau bukan hanya soal pergi jauh dari rumah, tapi sebuah cara mendidik anak menjadi pribadi yang mandiri dan tangguh.

Di tengah maraknya fenomena anak yang terlalu nyaman di rumah, Rhenald justru mengajak orang tua untuk berani melepas anak mereka. Banyak anak saat ini yang sulit mengambil keputusan sendiri dan tidak terbiasa menghadapi masalah sehari-hari. Hal itu, menurutnya, terjadi karena mereka selalu “di bawah ketiak” orang tua.

“Berikan kesempatan anak-anakmu merantau. Merantau karena sekolah, itu yang paling gampang. Kalau selalu anak itu di bawah ketiak orang tua, dia akan sangat manja. Tapi ketika merantau, mereka belajar merawat dirinya,” ungkap Rhenald Kasali dalam postingan tersebut.

Ia menegaskan, dengan merantau, anak-anak akan terbiasa menghadapi tantangan kecil seperti mengunci pintu sendiri, mencuci pakaian, hingga memasak. Meski awalnya hanya bisa “masak air” atau menanak nasi, hal ini menjadi awal yang baik untuk belajar mandiri. Proses sederhana ini akan membantu mereka belajar bertahan, mengatur waktu, hingga memahami pentingnya mengelola keuangan pribadi.

Rhenald juga menekankan bahwa merantau melatih anak merencanakan segala sesuatu sendiri. Mereka belajar menjaga kesehatan, membangun pertemanan dengan orang baru, dan menghadapi perbedaan budaya. “Walaupun terseok-seok, setidaknya mereka belajar merencanakan, belajar bagaimana merindukan orang tua,” tambahnya dalam keterangan yang diunggah pada Senin (8/7/2025).

Menurutnya, banyak orang tua masih merasa takut melepas anak pergi jauh. Namun, justru rasa takut itulah yang harus dihadapi bersama. Dengan mendukung anak merantau, orang tua sebenarnya sedang memberikan bekal berharga: keberanian, ketahanan mental, dan keterampilan hidup.

Selain mengajarkan kemandirian, pengalaman merantau juga memperluas wawasan anak. Mereka belajar menghargai perbedaan, mengenal budaya baru, dan memperluas cara pandang tentang dunia. Semua pengalaman ini tak bisa digantikan hanya dengan tinggal nyaman di rumah.

Bagi Rhenald, merantau adalah “sekolah kehidupan” yang paling nyata. Ia percaya, ketika anak kembali ke rumah, mereka akan membawa banyak cerita, pelajaran, dan rasa syukur yang lebih dalam terhadap keluarga.

Melalui postingan tersebut, Rhenald Kasali sekali lagi menunjukkan visinya sebagai pendidik dan motivator. Merantau bukan hanya tentang meninggalkan rumah, melainkan tentang menemukan diri, membangun keberanian, dan mempersiapkan masa depan yang lebih matang.

Anak Merantau Didik Anak Mandiri Profil Tokoh Psikologi Anak Rhenald Kasali
Share. Facebook Pinterest LinkedIn WhatsApp Telegram Email
Previous ArticleFestival Kampong Tuha, Firnadi Ikhsan Tegaskan Pentingnya Menjaga Nilai gotong Royong
Next Article Warga Desa Sebuntal Kukar Desak Presiden Selesaikan Konflik Bendungan Marangkayu

Informasi lainnya

Purbaya Yudhi Sadewa, Menteri Keuangan Baru

9 September 2025

dr. Dara Ayu: Dari Madrasah Aliyah ke Fakultas Kedokteran

17 April 2025

B.J. Habibie: Arsitek Kebebasan Pers Indonesia

9 April 2025

Adam D’Angelo: Pendiri Quora dan Mantan CTO Facebook

27 Maret 2025

Husodo Angkosubroto: Nahkoda Gunung Sewu Group

27 Maret 2025

Daniel Kahneman: Akhir Tragis Seorang Peraih Nobel

19 Maret 2025
Paling Sering Dibaca

Ijazah Jokowi, Ada Atau Tidak?

Opini Udex Mundzir

Bukan Lalai, Tapi Sinyal Korupsi

Editorial Udex Mundzir

Kenapa Skill Jualan Jadi Kunci Hidup Mandiri

Bisnis Udex Mundzir

Selain 8 dan 20 Rakaat, Ini Ada Jumlah Rakaat Shalat Tarawih

Islami Ericka

8 Manfaat Berhenti Konsumsi Gula bagi Kesehatan

Daily Tips Assyifa
Berita Lainnya
Kesehatan
Alfi Salamah23 Oktober 2025

Manfaat Sehat Biji Selasih untuk Tubuh dan Kulit

Firnadi Ikhsan Serap Aspirasi Tiga Delegasi di Hari Aspirasi PKS Kaltim

Kasus Radiasi Cikande Masuk Tahap Penyidikan, PT PMT Dianggap Lalai

Trump Resmikan Fase Dua Kesepakatan Gencatan Gaza

Menkeu Purbaya Pertimbangkan Pemangkasan PPN Tahun 2026

  • Facebook 920K
  • Twitter
  • Instagram
  • YouTube
“Landing
© 2021 - 2025 Onews.id by Dexpert, Inc.
PT Opsi Nota Ideal
  • Redaksi
  • Pedoman
  • Kode Etik
  • Kontak

Type above and press Enter to search. Press Esc to cancel.