Close Menu
Onews.idOnews.id
  • Beranda
  • News
    • Nasional
    • Daerah
    • Figur
    • Info Haji
    • Rilis Berita
  • Info Haji 2025
  • Politik
  • Ekonomi
  • Saintek
  • Artikel

Subscribe to Updates

Get the latest creative news from FooBar about art, design and business.

What's Hot

Curug Malela: Niagara Mini di Jantung Hutan Jawa Barat

Kyoto Kerek Tarif Wisata Demi Selamatkan Warisan Budaya

DPRD Kutim Desak Efisiensi Anggaran, Peringatkan Potensi Sanksi

Facebook X (Twitter) Instagram WhatsApp
Jumat, 14 November 2025
  • Advertorial
  • Rilis Berita
Facebook X (Twitter) Instagram WhatsApp YouTube
Onews.idOnews.id
  • Beranda
  • News
    • Nasional
    • Daerah
    • Figur
    • Info Haji
    • Rilis Berita
  • Info Haji 2025
  • Politik
  • Ekonomi
  • Saintek
  • Artikel
WhatsApp Channel
Onews.idOnews.id

Politisi PDIP DKI Meminta Kejaksaan Menginvestigasi Masalah Halte Transjakarta Revitalisasi Era Anies

Halte bus Transjakarta Bundaran HI, Jakarta Pusat mengalami kebocoran parah pada saat hujan lebat mengguyur
ErickaEricka5 Mei 2023 Nasional
Halte Transjakarta Banjir
Halte Transjakarta jakarta Silvia Ng/detikcom
Share
Facebook Twitter LinkedIn Pinterest WhatsApp Email

DKI Jakarta – Anggota Fraksi PDIP DPRD DKI Jakarta, Gilbert Simanjuntak, mengajukan permintaan yang menarik perhatian terkait hasil revitalisasi halte di era mantan Gubernur Anies Baswedan. Gilbert tidak hanya menginginkan pemeriksaan terhadap halte tersebut, tetapi juga mendorong penegak hukum, seperti kejaksaan, untuk terlibat dalam investigasi.

Hal ini disampaikan oleh Gilbert berkaca dari masalah pada Halte Transjakarta Bundaran HI yang mengalami kebocoran parah saat hujan deras, Jumat (5/5/2023). Kejadian ini bukan pertama kalinya, atap halte itu juga sempat bocor saat pertama kali diresmikan.

“Sebaiknya dilakukan pemeriksaan oleh Transjakarta, dan Kejaksaan. Bukan cuma halte yang di HI, tapi semuanya,” ujar Gilbert saat dikonfirmasi, Jumat (5/5/2023).

Lebih lanjut, ia mengaku menyesali kinerja manajemen PT Transportasi Jakarta (Transjakarta). Sebab perusahaan BUMD dianggap tak mampu memberikan dividen besar pada Pemprov DKI tapi malah merevitalisasi halte dengan anggaran besar.

“Mereka minta PSO (public service obligation), setoran dividen ke Pemprov kecil, tapi ternyata mampu membangun halte yang biayanya besar betul, dan ternyata kualitasnya jelek. Biaya pembangunan halte ini tidak masuk akal,” ucapnya.

Tak hanya itu, ia juga menilai selama ini manajemen kurang terbuka mengenai keuangan perusahaan. Ia berharap ke depannya manajemen baru pilihan Penjabat Gubernur DKI Heru Budi Hartono lebih profesional.

“Mereka prioritaskan bangun halte dengan laba ditahan yang tidak dilaporkan. Saya berharap manajemen yang baru lebih puritan, profesional,” pungkasnya

Halte Baru Bocor

Diberitakan sebelumnya, Halte bus Transjakarta Bundaran HI, Jakarta Pusat mengalami kebocoran parah pada saat hujan lebat mengguyur, Kamis (4/5/2023). Air mengalir di berbagai titik atap halte ketika banyak pelanggan yang berada di lokasi.”Kemarin malam Kamis (4/5) halte Bundaran HI @pt_transjakarta mengalami kebocoran di sejumlah titik akibat hujan deras,” demikian bunyi keterangan dalam unggahan itu, Jumat (5/5/2023).

Diketahui, halte Transjakarta ini merupakan warisan eks Gubernur Anies Baswedan. Halte ini dibangun berkonsep unik karena dilengkapi dengan sky deck view atau anjungan dengan latar belakang bundaran HI.

Gilbert Simanjuntak menyebut fasilitas peninggalan Anies memang kerap bermasalah. Padahal, halte ini kerap dibangga-banggakan oleh Bakal Calon Presiden dari Koalisi Perubahan itu.

“Saya melihat halte yang dibanggakan Anies ini ternyata banyak masalah: estetika, sekarang kualitas, entah apalagi yang akan terkuak,” ujar Gilbert saat dikonfirmasi.

Apalagi, sejak awal perencenaan hingga pembangunan selesai konsep halte Transjakarta Bundaran HI itu tak pernah dibicrakan dengan DPRD. Pada akhirnya, ketika halte beroperasi malah menemui banyak masalah.

“Setelah jadi dan tidak karu-karuan, kita jadi kaget. Anehnya Anies bangga betul dengan halte ini, padahal kualitasnya jelek dan bermasalah secara estetika Dan sejarah kota,” pungkasnya.

Anies Baswedan DKI Jakarta Gilbert Simanjuntak Halte Transjakarta
Share. Facebook Pinterest LinkedIn WhatsApp Telegram Email
Previous ArticlePrabowo Butuh Dukungan Muslim, Bisa Berpasangan dengan Anies di 2024
Next Article Penangkapan Pelaku Yang Menjual Air Gun Glock 17 ke ‘Wakil Nabi’ Mustopa di Lampung oleh Polda Metro Jaya

Informasi lainnya

Gempa 6,1 Guncang Maluku Utara, Warga Sempat Panik tapi Tak Berpotensi Tsunami

2 November 2025

Wartawan Sambut Positif Dialog Terbuka Erick Thohir di Kemenpora

29 Oktober 2025

GOnews.id Raih Verifikasi Faktual, Kado di Hari Sumpah Pemuda

28 Oktober 2025

Gempa Dahsyat Guncang Melonguane, BMKG Keluarkan Peringatan Tsunami

10 Oktober 2025

Logo Hari Santri 2025 ‘Pita Cakrawala’ Resmi Dirilis Kemenag

30 September 2025

Pramono Tegaskan Tanggul Beton Cilincing Bukan Urusan DKI

11 September 2025
Paling Sering Dibaca

Rindu Rasul

Islami Syamril Al-Bugisyi

Rahasia Melempar Jumrah Syarat-Syarat yang Harus Diketahui

Islami Alfi Salamah

Investigasi MUI Terhadap Al Zaytun Mencapai Tahap Penting, Fatwa Menanti!

Islami Adit Musthofa

Bayang-Bayang Mafia di Sepak Bola Indonesia

Editorial Udex Mundzir

BRImo: Solusi Keuangan untuk Kuliah di Luar Negeri

Bisnis Ericka
Berita Lainnya
Hukum
Alwi Ahmad20 September 2023

Antusias Siswa SMPN 3 Samarinda Ikuti Jaksa Masuk Sekolah

Fenomena Clipper, Profesi Baru yang Bikin Sarjana Geleng Kepala

Universitas Cipasung Tasikmalaya Cetak Guru Inovatif Lewat STEAM

Minat Masyarakat Positif, Okupansi Kereta Cepat Whoosh Stabil

APBD Kutim Turun Drastis, Pemkab Upayakan TPP ASN Tetap Aman

  • Facebook 920K
  • Twitter
  • Instagram
  • YouTube
“Landing
© 2021 - 2025 Onews.id by Dexpert, Inc.
PT Opsi Nota Ideal
  • Redaksi
  • Pedoman
  • Kode Etik
  • Kontak

Type above and press Enter to search. Press Esc to cancel.