Kukar – Dalam langkah baru yang menggambarkan komitmen digitalisasi layanan kesehatan, pemerintah kini mewajibkan masyarakat menggunakan aplikasi Satu Sehat Mobile untuk mengakses program Pemeriksaan Kesehatan Gratis (PKG) yang akan diluncurkan nasional pada 10 Februari 2025.
Seperti kado ulang tahun yang dibungkus teknologi, aplikasi ini menjadi gerbang utama bagi masyarakat untuk menikmati layanan medis gratis.
Kepala Dinas Kesbangpol Kutai Kartanegara, Rinda Desianti, menjelaskan bahwa aplikasi Satu Sehat Mobile (SSM) dapat diunduh secara gratis melalui Play Store untuk pengguna Android dan App Store untuk pengguna iPhone. Platform ini dirancang sebagai pengganti aplikasi PeduliLindungi dan dikelola langsung oleh Kementerian Kesehatan RI.
“Melalui Satu Sehat Mobile, masyarakat akan mendapatkan notifikasi ketika mendekati ulang tahun mereka, sebagai pengingat untuk mendapatkan kado berupa pemeriksaan kesehatan gratis,” ujar Rinda.
Proses pendaftaran dalam aplikasi dilakukan dengan pengisian biodata pribadi setelah instalasi.
Data yang dihimpun mencakup riwayat pelayanan kesehatan, hasil laboratorium, hingga catatan rujukan medis, yang semuanya dapat diakses pemilik akun secara aman dan pribadi.
Bagi masyarakat yang belum terbiasa dengan penggunaan aplikasi atau tidak memiliki perangkat smartphone, pemerintah tetap menyediakan pendaftaran manual di fasilitas kesehatan tingkat pertama (FKTP) seperti puskesmas.
Masyarakat cukup membawa identitas diri, sementara untuk anak-anak disarankan membawa Buku Kesehatan Ibu dan Anak (KIA) sebagai pelengkap administrasi.
Rinda juga menegaskan bahwa perlindungan data pengguna menjadi prioritas utama.
“Data keamanan dalam aplikasi Satu Sehat Mobile sudah dijamin oleh Kementerian Kesehatan. Setiap pengguna akan diminta mengatur PIN pribadi dan verifikasi OTP untuk menjaga kerahasiaan data kesehatan mereka,” tambahnya.
Implementasi aplikasi ini tidak hanya memudahkan akses layanan kesehatan, tetapi juga mempercepat alur pelayanan, mengurangi ketergantungan pada dokumen fisik, serta mendukung penguatan program deteksi dini penyakit berbasis digital.
Pemerintah terus mendorong seluruh lapisan masyarakat, termasuk mahasiswa dan civitas akademika, untuk segera mengunduh dan mengaktifkan akun Satu Sehat Mobile sebelum program PKG resmi berjalan.
Dukungan penuh dari masyarakat akan mempercepat transformasi pelayanan kesehatan ke arah yang lebih modern dan efisien.
Dengan penerapan Satu Sehat Mobile ini, diharapkan setiap warga dapat lebih aktif menjaga kesehatannya, sekaligus menciptakan ekosistem pelayanan kesehatan nasional yang lebih canggih dan terintegrasi.

