Close Menu
Onews.idOnews.id
  • Beranda
  • News
    • Nasional
    • Daerah
    • Figur
    • Info Haji
    • Rilis Berita
  • Info Haji 2025
  • Politik
  • Ekonomi
  • Saintek
  • Artikel

Subscribe to Updates

Get the latest creative news from FooBar about art, design and business.

What's Hot

Curug Malela: Niagara Mini di Jantung Hutan Jawa Barat

Kyoto Kerek Tarif Wisata Demi Selamatkan Warisan Budaya

DPRD Kutim Desak Efisiensi Anggaran, Peringatkan Potensi Sanksi

Facebook X (Twitter) Instagram WhatsApp
Jumat, 14 November 2025
  • Advertorial
  • Rilis Berita
Facebook X (Twitter) Instagram WhatsApp YouTube
Onews.idOnews.id
  • Beranda
  • News
    • Nasional
    • Daerah
    • Figur
    • Info Haji
    • Rilis Berita
  • Info Haji 2025
  • Politik
  • Ekonomi
  • Saintek
  • Artikel
WhatsApp Channel
Onews.idOnews.id

240 Jurnalis Gugur di Gaza, Tertinggi Sepanjang Sejarah Perang

Sejak Oktober 2023, 240 jurnalis gugur akibat serangan Israel di Gaza, menjadikan konflik ini yang paling mematikan bagi wartawan.
ErickaEricka24 Agustus 2025 Global
Sejumlah jurnalis meratapi rekannya yang gugur saat peliputan di Gaza, Palestina
Sejumlah jurnalis meratapi rekannya yang gugur saat peliputan di Gaza, Palestina (.inet)
Share
Facebook Twitter LinkedIn Pinterest WhatsApp Email

Gaza – Jumlah jurnalis yang gugur di Jalur Gaza akibat agresi militer Israel terus meningkat tajam. Hingga Sabtu (23/8/2025), otoritas Palestina mencatat sebanyak 240 wartawan telah meninggal dunia, termasuk Khaled Mohammed Al-Madhoun, juru kamera Palestine TV yang menjadi korban terbaru.

Laporan terbaru ini mempertegas bahwa konflik Gaza saat ini menjadi perang paling mematikan bagi jurnalis dalam sejarah modern. Angka tersebut melampaui jumlah korban wartawan dalam Perang Dunia I dan II (68), Perang Vietnam (63), maupun Perang Afghanistan (127).

Sebelumnya, Al Jazeera pada 11 Agustus melaporkan empat stafnya tewas, termasuk reporter Anas Al-Sharif, setelah tenda jurnalis di dekat sebuah rumah sakit di Kota Gaza dihantam serangan Israel. Militer Israel (IDF) mengklaim serangan itu ditujukan karena Al-Sharif dianggap bekerja untuk Hamas. Belakangan, Al Jazeera memperbarui data korban menjadi lima stafnya.

Tahsin al-Astal, wakil ketua Serikat Jurnalis Palestina, menyebut jumlah korban wartawan bertambah menjadi enam orang dari insiden tersebut. “Ini adalah tragedi yang menargetkan kebenaran,” katanya kepada RIA Novosti.

Aliansi Rakyat Indonesia Bela Palestina (ARI-BP) menilai pembunuhan jurnalis di Gaza merupakan upaya Israel membungkam suara kebenaran. Ketua Komite Pelaksana ARI-BP, Zaitun Rasmin, menyebut tindakan itu sebagai kejahatan kemanusiaan. “Ini menunjukkan mereka bukan saja membunuh manusia, tapi ingin membungkam kebenaran. Mereka tidak mau ada suara lain selain narasi mereka,” ujarnya.

Konflik di Gaza pecah sejak 7 Oktober 2023 ketika Hamas melancarkan serangan roket besar-besaran ke wilayah Israel, menewaskan sekitar 1.200 orang dan menyandera lebih dari 200 lainnya. Sebagai respons, Israel melancarkan Operasi Pedang Besi dengan membombardir Gaza, memberlakukan blokade penuh, dan menghentikan suplai kebutuhan pokok seperti air, listrik, dan obat-obatan.

Sejak saat itu, serangan militer Israel telah menewaskan lebih dari 61.000 warga Palestina dan sekitar 1.500 warga Israel. Eskalasi konflik bahkan meluas ke Lebanon, Yaman, serta memicu saling serang rudal antara Israel dan Iran.

Dengan jumlah korban jurnalis yang terus meningkat, Gaza kini tercatat sebagai zona konflik paling berbahaya bagi pers, sekaligus menimbulkan pertanyaan besar mengenai perlindungan terhadap pekerja media di tengah perang.

Gaza Israel Palestina Jurnalis Tewas Konflik Timur Tengah Perang Gaza
Share. Facebook Pinterest LinkedIn WhatsApp Telegram Email
Previous ArticleKPK Pastikan Noel Tak Akan Dapat Amnesti dari Presiden
Next Article Trump Setujui Penjualan 3.350 Rudal Jarak Jauh ke Ukraina

Informasi lainnya

Menag Dorong Kolaborasi Global Wasathiyah Islam dan Nilai Tionghoa

11 November 2025

Megawati Serukan Dunia Bersatu Dukung Palestina Merdeka

1 November 2025

Timor Leste Resmi Bergabung ke ASEAN pada KTT Kuala Lumpur

26 Oktober 2025

Trump Resmikan Fase Dua Kesepakatan Gencatan Gaza

15 Oktober 2025

Dubes Palestina Kritik Rencana Damai 20 Poin Trump untuk Gaza

30 September 2025

UK, Kanada, dan Australia Akui Kedaulatan Palestina

22 September 2025
Paling Sering Dibaca

Tanda Hari Kiamat, Ini Doa Perlindungan dari Fitnah Dajjal

Islami Alfi Salamah

Misteri Kesehatan Ibadah Haji: Rahasia Imun Tubuh Tangguh

Islami Alfi Salamah

Adam D’Angelo: Pendiri Quora dan Mantan CTO Facebook

Profil Ericka

Waspadai, Purbaya Anak Buah Luhut

Editorial Udex Mundzir

Israel Lahir Lewat Teror dan Genosida

Editorial Udex Mundzir
Berita Lainnya
Hukum
Alwi Ahmad20 September 2023

Antusias Siswa SMPN 3 Samarinda Ikuti Jaksa Masuk Sekolah

Fenomena Clipper, Profesi Baru yang Bikin Sarjana Geleng Kepala

Universitas Cipasung Tasikmalaya Cetak Guru Inovatif Lewat STEAM

Minat Masyarakat Positif, Okupansi Kereta Cepat Whoosh Stabil

APBD Kutim Turun Drastis, Pemkab Upayakan TPP ASN Tetap Aman

  • Facebook 920K
  • Twitter
  • Instagram
  • YouTube
“Landing
© 2021 - 2025 Onews.id by Dexpert, Inc.
PT Opsi Nota Ideal
  • Redaksi
  • Pedoman
  • Kode Etik
  • Kontak

Type above and press Enter to search. Press Esc to cancel.