Close Menu
Onews.idOnews.id
  • Beranda
  • News
    • Nasional
    • Daerah
    • Figur
    • Info Haji
    • Rilis Berita
  • Info Haji 2025
  • Politik
  • Ekonomi
  • Saintek
  • Artikel

Subscribe to Updates

Get the latest creative news from FooBar about art, design and business.

What's Hot

Manfaat Sehat Biji Selasih untuk Tubuh dan Kulit

Lepaskan Ketegangan, Raih Kedamaian

Firnadi Ikhsan Serap Aspirasi Tiga Delegasi di Hari Aspirasi PKS Kaltim

Facebook X (Twitter) Instagram WhatsApp
Jumat, 24 Oktober 2025
  • Advertorial
  • Rilis Berita
Facebook X (Twitter) Instagram WhatsApp YouTube
Onews.idOnews.id
  • Beranda
  • News
    • Nasional
    • Daerah
    • Figur
    • Info Haji
    • Rilis Berita
  • Info Haji 2025
  • Politik
  • Ekonomi
  • Saintek
  • Artikel
WhatsApp Channel
Onews.idOnews.id

Belajar Ikhlas

Perumpamaan sederhana tentang pentingnya ikhlas dalam beramal.
Syamril Al-BugisyiSyamril Al-Bugisyi13 Maret 2025 Islami
Ikhlas
Ilustrasi Belajar Ikhlas (.inet)
Share
Facebook Twitter LinkedIn Pinterest WhatsApp Email

Bayangkan Anda punya tabungan 1 Milyar di bank. Jika diprint di buku tabungan tertulis 1.000.000.000. Suatu hari Anda ke bank untuk mencairkannya karena butuh modal usaha. Ternyata catatan di rekening Anda angka 1-nya hilang. Hanya tertulis 000.000.000. Anda protes ke bank. Tetap saja tabungan Anda tertulis 000.000.000,- dan nilainya nol atau tidak ada. Kerja keras Anda menabung selama puluhan tahun hilang semua.

Kejadian di atas bisa terjadi kelak di akhirat. Menurut Prof. KH. Dr. Asep Zaenal Aushop, MA, Guru Besar dan dosen Agama Islam di ITB, amalan itu ibarat angka nol dan ikhlas adalah angka 1 di depan angka nol. Ada orang yang amalannya banyak sehingga angka nolnya juga berderet banyak. Kelak di akhirat ingin dicairkan pahalanya ternyata tidak ada. Mengapa? Karena tidak ikhlas dalam beramal. Hanya ada deretan angka 0, tidak ada angka 1 di depan angka nol.

Bukankah ini sejalan dengan hadist Nabi tentang kisah 3 orang yang amalannya luar biasa? Mujahid syahid di medan perang. Ahli Al Quran mempelajari dan mengajarkan Al Quran. Orang kaya banyak membangun masjid dan membantu orang lain. Tapi di akhirat tidak ada pahalanya di sisi Allah karena tidak ikhlas. Imbalannya sudah diperoleh di dunia yaitu mereka ingin dikenal sebagai mujahid, qari dan dermawan.

Begitu pentingnya ikhlas dalam beramal maka ilmu ikhlas harus terus dipelajari dan diperjuangkan pengamalannya. Bagaimana cara belajar ikhlas? KH. Abdullah Gymnastiar menyebutkan untuk tidak mengharapkan 5 hal saat beramal. Agar mudah diingat disingkat dalam kata TaLiHPBudi yaitu Tahu, Lihat, Hargai, Puji, dan balas Budi.

Pertama, yaitu tahu. Maksudnya jangan amalannya selalu mau diketahui orang lain terutama amalan sunnah. Jangan selalu aktivitas ibadahnya diposting di media sosial. Sebelum diposting periksa dulu niatnya. Apakah untuk pencitraan atau syiar dakwah menginspirasi orang lain. Jika ada unsur pencitraan segera bersihkan niat dan luruskan karena Allah.

Kedua, yaitu lihat. Maksudnya jangan semangat beramal karena dilihat orang lain. Jangan semua amalannya diperlihatkan ke orang lain. Usahakan memiliki amalan rahasia yang hanya Allah dan diri sendiri yang tahu dan melihat. Jika beramal karena ingin dilihat itulah riya’. Rasulullah menyebut riya’ menyebabkan amalan tidak diterima.

Ketiga, yaitu hargai. Maksudnya jangan merasa diri spesial dan berharap dihargai oleh orang lain. Jika tidak diperlakukan khusus maka sakit hati. Jika tidak dipanggil pak haji atau bu hajjah maka tidak menoleh. Jika tidak diberi tempat duduk khusus maka tersinggung. Hati-hati karena itu bisa takabbur atau sombong. Sadari kemuliaan bukan karena kekayaan, jabatan, gelar, keturunan dan status sosial lainnya. Kemuliaan karena ketakwaan.

Keempat yaitu puji. Maksudnya jangan mengharapkan pujian dari apa yang dilakukan. Jika mendapatkan cacian atau cercaan jangan jadi tumbang. Tetaplah berbuat baik meskipun tidak ada pujian. Tetaplah berbuat baik meskipun dihina dan direndahkan. Kebaikan yang dilakukan bukan karena manusia. Bukan mengharapkan pujian orang lain. Semua dilakukan karena Allah. Untuk meraih ridha Allah.

Kelima yaitu balas budi. Maksudnya jangan merasa punya jasa kepada orang lain dari kebaikan yang telah dikerjakan. Nanti berharap ada balas budi. Jika tidak dapat balasan akhirnya kecewa dan tidak ingin berbuat baik lagi. Prinsipnya, lakukan dan lupakan. Kebaikan ke orang lain tidak usah diingat-ingat. Justru yang diingat adalah kebaikan orang lain kepada diri kita. Yakinlah bahwa Allah yang akan memberi balasan sekecil apapun kebaikan yang dikerjakan.

Itulah lima cara belajar ikhlas dari Aa Gym. Jangan semua amalan kita orang lain tahu dan lihat. Milikilah amalan rahasia. Hanya Allah dan diri sendiri yang tahu. Jangan berharap pujian, penghargaan dan balas budi dari orang lain. Berharaplah hanya kepada Allah. Semoga dapat membantu melatih ikhlas beramal karena Allah. Puasa hadir untuk melatih keikhlasan. Hanya Allah dan diri sendiri yang tahu. Hanya berharap pahala, ampunan dan rahmat Allah. Selamat berlatih untuk ikhlas.

Beramal Ikhlas Konsep Keikhlasan Metode TaLiHPBudi
Share. Facebook Pinterest LinkedIn WhatsApp Telegram Email
Previous ArticleDewan Pers Imbau Wartawan Tidak Minta THR Lebaran
Next Article Gunung Raung Erupsi, Warga Diminta Jauhi Kawah dalam Radius Tiga Kilometer

Informasi lainnya

Risiko Seks di Luar Nikah bagi Pria Muslim

28 Agustus 2025

6 Karakter Muslimah High Value Masa Kini

7 Agustus 2025

Empat Kunci Hidup Tenang dalam Islam

7 Agustus 2025

Diam dalam Islam, Keutamaan yang Sering Terlupakan

6 Agustus 2025

Hati-Hati dengan Doa Keburukan

31 Mei 2025

Imam Lupa Baca Al-Fatihah, Apakah Sholatnya Sah?

30 Mei 2025
Paling Sering Dibaca

Etika Digital dalam Islam

Islami Udex Mundzir

Prabowo Tidak Peka Terhadap Derita Rakyat

Editorial Udex Mundzir

Bukan Sekadar Angka Kemiskinan

Editorial Udex Mundzir

Dulu Dipaksa-Paksa Menggunakan Gas Elpiji 3 Kg, Sekarang Malah Haram

Editorial Udex Mundzir

Mar’ie Muhammad: Pejuang Integritas dan Kesederhanaan

Biografi Ericka
Berita Lainnya
Kesehatan
Alfi Salamah23 Oktober 2025

Manfaat Sehat Biji Selasih untuk Tubuh dan Kulit

Firnadi Ikhsan Serap Aspirasi Tiga Delegasi di Hari Aspirasi PKS Kaltim

Kasus Radiasi Cikande Masuk Tahap Penyidikan, PT PMT Dianggap Lalai

Trump Resmikan Fase Dua Kesepakatan Gencatan Gaza

Menkeu Purbaya Pertimbangkan Pemangkasan PPN Tahun 2026

  • Facebook 920K
  • Twitter
  • Instagram
  • YouTube
“Landing
© 2021 - 2025 Onews.id by Dexpert, Inc.
PT Opsi Nota Ideal
  • Redaksi
  • Pedoman
  • Kode Etik
  • Kontak

Type above and press Enter to search. Press Esc to cancel.