Mekkah – Pemerintah Arab Saudi meningkatkan kesiapsiagaan layanan kesehatan dengan mengerahkan lebih dari 120 unit ambulans berkualitas tinggi untuk melayani jemaah haji selama musim haji 1446 H/2025. Upaya ini menjadi bagian penting dari strategi kesehatan publik demi menjamin keselamatan jutaan jemaah di Mekkah.
Menurut laporan Saudi Press Agency (SPA) pada Senin (2/6/2025), seluruh unit ambulans dioperasikan selama 24 jam penuh, diperkuat dengan lebih dari 100 kendaraan pendukung. Sebanyak 80 unit ditempatkan di lokasi-lokasi strategis, yakni 45 unit di wilayah timur laut dan barat, 15 unit di selatan, serta 20 unit di pusat kota.
Layanan ini juga didukung oleh 160 tenaga medis darurat, 12 kendaraan darurat bermotor, dan tiga mobil golf yang dilengkapi peralatan medis, dirancang untuk menjangkau area padat yang sulit diakses kendaraan besar.
Sebanyak 30 unit darurat disiagakan khusus di kompleks Masjidil Haram. Di antaranya, tujuh tim ditempatkan di jalur Sa’i dan Koridor Saudi, delapan tim di jalur Sa’i dan pelataran timur, serta 10 tim lainnya menyebar di pelataran barat dan selatan. Dua tim tambahan juga siaga di wilayah perluasan ketiga masjid.
“Unit-unit ini dilengkapi dengan lebih dari 60 paramedis serta 16 mobil golf medis guna menjamin kecepatan respons saat keadaan darurat di area dengan kepadatan tinggi,” demikian keterangan SPA.
Koordinasi lintas lembaga juga dilakukan untuk menyokong sistem layanan medis haji. Operasi ini melibatkan lebih dari 550 relawan pria dan wanita dari tim Bulan Sabit Merah Arab Saudi yang tersebar di 200 titik layanan. Para relawan tersebut telah dibekali pelatihan dalam penanganan medis darurat dan siaga di area lalu lintas tinggi seperti tenda jemaah, terminal, dan jalur Sa’i.
Langkah ini mencerminkan keseriusan otoritas Saudi dalam meningkatkan kualitas pelayanan di musim haji. Penerapan sistem terpadu dan penyediaan sarana darurat di area vital diharapkan mampu mengantisipasi potensi bencana dan menjaga kondisi kesehatan jemaah di tengah cuaca ekstrem dan kepadatan tinggi.
