Menteri Pendidikan Tinggi, Sains, dan Teknologi (Mendiktisaintek) Brian Yuliarto menegaskan bahwa keputusan Universitas Indonesia (UI) terkait perbaikan disertasi Bahlil Lahadalia sudah melalui proses yang matang dan merupakan keputusan terbaik.
Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM), Bahlil Lahadalia, kembali menjadi sorotan. Kali ini bukan karena kebijakan atau pencapaiannya di sektor energi, melainkan polemik seputar gelar doktornya yang ditangguhkan oleh Universitas Indonesia (UI).
Pernyataan Bahlil Lahadalia dalam Rapat Kerja Nasional Partai Golkar tahun 2025 menunjukkan bagaimana politik di Indonesia sering kali terjebak dalam logika kekuasaan yang dangkal.
Setelah menerapkan larangan penjualan gas elpiji 3 kg (gas melon) di tingkat pengecer, Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) Bahlil Lahadalia kembali mencetuskan kebijakan kontroversial.
Pemerintah akhirnya mengizinkan kembali pengecer menjual LPG 3 kg, setelah kebijakan sebelumnya yang melarang mereka berdampak pada kelangkaan gas di beberapa daerah.