Jakarta – Suasana duka menyelimuti kediaman keluarga besar almarhum Wakil Presiden ke-4 Republik Indonesia, Umar Wirahadikusumah. Sang istri tercinta, Hj. Karlinah Djaja Atmadja, berpulang pada usia 95 tahun di Rumah Sakit Pusat Angkatan Darat (RSPAD) Gatot Soebroto, Jakarta Pusat, Senin (6/10/2025) pukul 04.33 WIB. Kabar duka tersebut dikonfirmasi secara resmi oleh Sekretariat Wakil Presiden (Setwapres) RI melalui akun media sosial.
“Wakil Presiden Gibran Rakabuming beserta seluruh keluarga besar Sekretariat Wakil Presiden menyampaikan duka cita yang sedalam-dalamnya atas wafatnya Ibu Hj. Karlinah Umar Wirahadikusumah binti Djajaatmadja,” demikian pernyataan Setwapres RI pada Senin pagi.
Karlinah, yang dikenal sebagai sosok sederhana dan penyayang, menghembuskan napas terakhir setelah menjalani perawatan intensif beberapa hari sebelumnya. Jenazah almarhumah disemayamkan di rumah duka kawasan Menteng, Jakarta Pusat, hanya beberapa langkah dari Taman Suropati yang menjadi saksi banyak perjalanan sejarah bangsa.
Kepala Pusat Penerangan (Kapuspen) Mabes TNI Mayjen TNI (Mar) Freddy Ardianzah turut menyampaikan belasungkawa mendalam.
“Kami menyampaikan bahwa TNI turut berduka cita yang mendalam atas wafatnya Ibu Karlinah Umar Wirahadikusumah, sosok istri yang setia mendampingi Jenderal Umar dalam pengabdian kepada bangsa,” ujarnya.
Karlinah dikenal publik sebagai figur pendamping yang teguh bagi Umar Wirahadikusumah—seorang jenderal yang pernah menjabat Kepala Staf Angkatan Darat (KSAD) sebelum dipercaya sebagai Wakil Presiden RI mendampingi Presiden Soeharto pada era 1983–1988. Kesetiaan dan keteduhan Karlinah sering disebut menjadi penopang utama karier sang suami di tengah dinamika politik dan militer masa itu.
Menjelang siang, sejumlah pejabat dan tokoh nasional datang melayat ke rumah duka. Presiden ke-6 RI Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) tampak hadir lebih awal. Ia bahkan sempat berbincang lama dengan keluarga almarhumah. “Saya sudah mengenal Ibu Karlinah sejak masa muda. Beliau adalah sosok yang ramah dan penuh perhatian,” ucap SBY dengan mata sembap.
Tak lama berselang, Ketua DPR RI Puan Maharani, putri Presiden ke-5 Megawati Soekarnoputri, juga hadir menyampaikan belasungkawa, disusul Titiek Soeharto bersama keluarga besar Cendana, serta Wapres ke-11 Boediono. Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Airlangga Hartarto dan Menteri Agama Nasaruddin Umar turut hadir menundukkan kepala dalam doa bersama.
Rencananya, jenazah Karlinah akan dimakamkan di Taman Makam Pahlawan (TMP) Kalibata pada siang hari [7 Oktober 2025], berdampingan dengan makam suaminya, Umar Wirahadikusumah, yang telah lebih dahulu wafat pada [Selasa (21/3/2003)].
Kepergian Karlinah menutup satu bab penting dalam sejarah para pendamping pemimpin bangsa. Dalam ingatan banyak pihak, beliau bukan hanya istri seorang jenderal dan wakil presiden, tetapi juga bagian dari generasi yang menjaga nilai kesetiaan, kesederhanaan, dan pengabdian tanpa pamrih.