Close Menu
Onews.idOnews.id
  • Beranda
  • News
    • Nasional
    • Daerah
    • Figur
    • Info Haji
    • Rilis Berita
  • Info Haji 2025
  • Politik
  • Ekonomi
  • Saintek
  • Artikel

Subscribe to Updates

Get the latest creative news from FooBar about art, design and business.

What's Hot

Manfaat Sehat Biji Selasih untuk Tubuh dan Kulit

Lepaskan Ketegangan, Raih Kedamaian

Firnadi Ikhsan Serap Aspirasi Tiga Delegasi di Hari Aspirasi PKS Kaltim

Facebook X (Twitter) Instagram WhatsApp
Jumat, 24 Oktober 2025
  • Advertorial
  • Rilis Berita
Facebook X (Twitter) Instagram WhatsApp YouTube
Onews.idOnews.id
  • Beranda
  • News
    • Nasional
    • Daerah
    • Figur
    • Info Haji
    • Rilis Berita
  • Info Haji 2025
  • Politik
  • Ekonomi
  • Saintek
  • Artikel
WhatsApp Channel
Onews.idOnews.id

Kemenag Perkuat Bimbingan Ibadah Jelang Wukuf Arafah

20 ulama dikerahkan dampingi jamaah dalam pahami rukun dan syarat haji.
Udex MundzirUdex Mundzir30 Mei 2025 Info Haji
Fokus Jamaah Haji pada Wukuf di Arafah 2025
Ilustrasi Fokus Jamaah Haji pada Wukuf di Arafah 2025 (.inet)
Share
Facebook Twitter LinkedIn Pinterest WhatsApp Email

Jeddah – Menteri Agama Nasaruddin Umar selaku Amirul Haj Indonesia Tahun 1446 H/2025 M tiba di Bandara Internasional King Abdulaziz, Jeddah, pada Kamis (29/5/2025) malam. Kehadirannya bersama rombongan Amirul Haj bertujuan untuk memastikan pelaksanaan ibadah haji jamaah Indonesia berjalan sesuai syariat serta mendapat pelayanan optimal.

Dalam penyambutannya, Menag langsung memberikan pesan khusus kepada seluruh jamaah agar memusatkan perhatian pada rangkaian ibadah yang wajib, khususnya wukuf di Arafah. Ia menekankan bahwa keberhasilan ibadah haji tidak hanya bergantung pada fasilitas logistik, namun juga kesiapan pengetahuan dan kondisi fisik jamaah.

“Jangan sampai kita mengejar sunah tapi gagal mendapatkan yang wajib,” kata Menag, mengingatkan bahwa pelaksanaan rukun dan syarat haji menjadi penentu sah atau tidaknya ibadah tersebut.

Ia menambahkan bahwa pemahaman ibadah menjadi bagian penting yang perlu diperhatikan jamaah, tidak kalah penting dibanding logistik seperti hotel, makanan, dan transportasi. Kementerian Agama telah mengantisipasi hal ini dengan menghadirkan sekitar 20 ulama dan pakar keagamaan yang tergabung dalam tim musytasyar dinni. Mereka memberikan pembinaan dan bimbingan ibadah sejak awal kedatangan jamaah.

“Boleh jadi makanan, hotel, dan kendaraan kita siapkan dengan baik. Tapi kalau rukunnya tidak dikerjakan atau syarat hajinya tidak terpenuhi, maka ibadahnya bisa tidak sah. Ini yang harus kita jaga,” ujar Nasaruddin.

Kementerian Agama juga telah memperkuat sistem pembinaan ibadah dengan melibatkan pembimbing dari KBIH, petugas kloter, dan musytasyar dinni dalam pembekalan dan pembinaan jamaah sejak keberangkatan hingga pelaksanaan puncak haji.

Dalam kesempatan tersebut, Menag juga mengingatkan pentingnya menjaga kesehatan fisik. Ia menyarankan agar jamaah tidak memaksakan diri mengejar ibadah sunah, seperti arbain di Madinah, jika kondisi tubuh tidak mendukung.

“Jangan sampai karena mengejar sunah, jamaah justru kelelahan dan tidak sanggup menjalani wukuf di Arafah. Kita harus utamakan yang wajib,” tegasnya.

Ia juga meminta para petugas haji untuk memberi arahan yang jelas dan membantu jamaah menentukan skala prioritas ibadah.

Menag menegaskan bahwa laporan perkembangan pelaksanaan haji secara rutin disampaikan kepada Presiden Prabowo Subianto, yang memberikan apresiasi atas kerja keras seluruh petugas dan pihak terkait dalam penyelenggaraan haji.

“Bapak Presiden memberikan apresiasi kepada kita semua atas kerja sama yang sangat baik, baik dari jajaran Kementerian Agama, BPH, maupun seluruh petugas di lapangan,” ungkapnya.

Sebagai penutup, Menag mengajak seluruh jamaah dan petugas untuk menyertakan doa bagi bangsa Indonesia dalam ibadah mereka. Ia berharap seluruh jamaah dapat menjadi haji yang makbul dan mabrur serta para petugas mampu menjalankan amanah dengan baik.

Amirul Haj Bimbingan Haji Haji 2025 Nasaruddin Umar Wukuf di Arafah
Share. Facebook Pinterest LinkedIn WhatsApp Telegram Email
Previous ArticleIndonesia Siapkan Langkah Antisipatif Penangguhan Visa Pelajar ke AS
Next Article Komnas Haji: Gagalnya Visa Furoda Bukan Tanggung Jawab Pemerintah

Informasi lainnya

Kemenhaj dan Kejagung Perkuat Pengawasan Ibadah Haji Bebas Korupsi

30 September 2025

Kementerian Haji Baru Diharap Perkuat Diplomasi Indonesia

9 September 2025

BP Haji Usulkan Kartu Nusuk Dibagikan di Bandara Mulai 2026

22 Agustus 2025

KPK Minta Jemaah Haji Laporkan Layanan Tak Sesuai 2023–2024

18 Agustus 2025

KPK Ungkap Dugaan Keterlibatan Travel dalam Korupsi Kuota Haji

7 Agustus 2025

BP Haji Batasi Mitra Syarikah Jadi Maksimal Tiga Mulai 2026

5 Agustus 2025
Paling Sering Dibaca

Ubah Lontar Jadi Pemanis Sehat: Inovasi Hebat Mahasiswa UPER!

Bisnis Udex Mundzir

Taman di Jakarta akan Dibuka 24 Jam, Siapa yang Jaga?

Editorial Udex Mundzir

Serangan Fajar: Hari Tenang yang Tak Tenang

Editorial Udex Mundzir

10 Situs Legal dan Terpercaya untuk Nonton Film Gratis dengan Kualitas HD

Happy Dexpert Corp

Mengapa Aisyah Dinikahi di Usia Muda?

Islami Ericka
Berita Lainnya
Kesehatan
Alfi Salamah23 Oktober 2025

Manfaat Sehat Biji Selasih untuk Tubuh dan Kulit

Firnadi Ikhsan Serap Aspirasi Tiga Delegasi di Hari Aspirasi PKS Kaltim

Kasus Radiasi Cikande Masuk Tahap Penyidikan, PT PMT Dianggap Lalai

Trump Resmikan Fase Dua Kesepakatan Gencatan Gaza

Menkeu Purbaya Pertimbangkan Pemangkasan PPN Tahun 2026

  • Facebook 920K
  • Twitter
  • Instagram
  • YouTube
“Landing
© 2021 - 2025 Onews.id by Dexpert, Inc.
PT Opsi Nota Ideal
  • Redaksi
  • Pedoman
  • Kode Etik
  • Kontak

Type above and press Enter to search. Press Esc to cancel.