Jakarta – Dalam suasana penuh keakraban dan keterbukaan, Menteri Pemuda dan Olahraga (Menpora) RI, Erick Thohir, menggelar sarasehan dan dialog bersama wartawan di Kantor Kemenpora, Jakarta, pada Senin (27/10/2025). Pertemuan tersebut menjadi ruang interaktif antara pimpinan Kemenpora dan jurnalis yang sehari-hari meliput kegiatan kementerian.
Kegiatan yang berlangsung tertutup ini dihadiri sejumlah wartawan dari berbagai media nasional. Dalam forum tersebut, para jurnalis diberi kesempatan menyampaikan aspirasi, kendala, serta usulan terkait proses peliputan di lingkungan Kemenpora. Langkah ini disambut hangat oleh peserta yang menilai inisiatif tersebut sebagai bentuk kepemimpinan yang terbuka dan menghargai peran media.
“Pertemuan ini sangat positif. Kami bisa berbicara langsung dengan Pak Erick, menyampaikan kendala dan harapan kami, dan beliau mendengarkan dengan sangat terbuka,” ujar Sofyan, wartawan dari Suara Karya, yang hadir dalam kegiatan tersebut.
Menpora Erick Thohir menegaskan bahwa sarasehan ini bukan sekadar pertemuan seremonial, tetapi akan menjadi agenda rutin Kemenpora sebagai upaya memperkuat sinergi dengan media. Ia menilai media merupakan mitra strategis dalam menyampaikan informasi publik yang akurat dan transparan.
“Rekan-rekan wartawan adalah bagian penting dari ekosistem Kemenpora. Masukan dari teman-teman media akan kami tindak lanjuti untuk memperbaiki layanan dan memperkuat transparansi di kementerian ini,” ujar Erick Thohir.
Dalam menjaga kenyamanan dan kerahasiaan diskusi, peserta diminta tidak membawa alat komunikasi ke ruang pertemuan. Kebijakan tersebut justru diapresiasi wartawan karena membuat suasana diskusi lebih fokus dan jujur. Banyak yang menilai langkah ini mencerminkan gaya kepemimpinan Erick Thohir yang aktif mendengar dan membuka ruang dialog langsung.
Kepala Biro Humas dan Protokol Kemenpora, Yulia Mahmuddin (Adin), menjelaskan bahwa kegiatan tersebut merupakan arahan langsung dari pimpinan. “Kami menyiapkan acara ini untuk menampung aspirasi kawan-kawan media secara nyaman dan terbuka. Harapannya, sinergi ini bisa memperkuat hubungan antara Kemenpora dan media,” tutur Adin.
Para wartawan berharap agar dialog terbuka seperti ini dapat digelar secara berkelanjutan. Dengan komunikasi yang lebih intensif, mereka optimistis hubungan antara Kemenpora dan media akan semakin solid dalam mendukung penyebaran informasi yang kredibel kepada publik.
