Close Menu
Onews.idOnews.id
  • Beranda
  • News
    • Nasional
    • Daerah
    • Figur
    • Info Haji
    • Rilis Berita
  • Info Haji 2025
  • Politik
  • Ekonomi
  • Saintek
  • Artikel

Subscribe to Updates

Get the latest creative news from FooBar about art, design and business.

What's Hot

Manfaat Sehat Biji Selasih untuk Tubuh dan Kulit

Lepaskan Ketegangan, Raih Kedamaian

Firnadi Ikhsan Serap Aspirasi Tiga Delegasi di Hari Aspirasi PKS Kaltim

Facebook X (Twitter) Instagram WhatsApp
Sabtu, 25 Oktober 2025
  • Advertorial
  • Rilis Berita
Facebook X (Twitter) Instagram WhatsApp YouTube
Onews.idOnews.id
  • Beranda
  • News
    • Nasional
    • Daerah
    • Figur
    • Info Haji
    • Rilis Berita
  • Info Haji 2025
  • Politik
  • Ekonomi
  • Saintek
  • Artikel
WhatsApp Channel
Onews.idOnews.id

Gugatan Praperadilan Ditolak, Status Tersangka Hasto Kristiyanto Sah

Hakim Pengadilan Negeri Jakarta Selatan menolak gugatan praperadilan Hasto Kristiyanto, KPK siap lanjutkan proses hukum.
SilvaSilva14 Februari 2025 Hukum
Status Tersangka Hasto Kristiyanto 2025
Status Tersangka Hasto Kristiyanto 2025 (.inet)
Share
Facebook Twitter LinkedIn Pinterest WhatsApp Email

Jakarta – Permohonan praperadilan yang diajukan oleh Sekretaris Jenderal PDI Perjuangan, Hasto Kristiyanto, resmi ditolak oleh Pengadilan Negeri Jakarta Selatan dalam sidang yang digelar pada Kamis (13/02/2025). Dengan putusan ini, status Hasto sebagai tersangka dalam dua kasus yang ditangani Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) tetap sah.

Hakim tunggal Djuyamto memutuskan untuk tidak menerima gugatan praperadilan yang diajukan Hasto. Dalam pertimbangannya, hakim menilai permohonan yang diajukan tidak sesuai secara prosedural karena mencampurkan dua perkara dalam satu gugatan.

“Mengadili, mengabulkan eksepsi dari termohon, menyatakan permohonan praperadilan pemohon kabur atau tidak jelas, menyatakan permohonan praperadilan dari pemohon tidak dapat diterima,” ujar Djuyamto dalam sidang di Pengadilan Negeri Jakarta Selatan, Kamis (13/2/2025).

Hakim menjelaskan, Hasto seharusnya mengajukan dua gugatan terpisah untuk dua perkara yang berbeda. Perkara pertama terkait dugaan suap dalam proses pergantian antarwaktu (PAW) anggota DPR RI periode 2019-2024, yang juga melibatkan buronan Harun Masiku. Sementara perkara kedua menyangkut dugaan perintangan penyidikan atau obstruction of justice.

“Permohonan pemohon seharusnya diajukan dalam dua permohonan praperadilan, bukan dalam satu permohonan,” tegas Djuyamto.

Lebih lanjut, hakim menegaskan bahwa KPK bukan organisasi politik seperti yang sempat disinggung kubu Hasto dalam sidang.

“Sekali lagi, termohon bukan organisasi politik yang menggunakan anasir-anasir politik dalam pelaksanaan tugas, pokok, dan fungsi sebagai institusi penegak hukum,” kata Djuyamto.

Menanggapi putusan ini, Ketua KPK Setyo Budiyanto mengapresiasi langkah hakim yang menolak praperadilan Hasto.

“Maknanya, proses penanganan perkara sudah sesuai dengan aturan dan ketentuan yang berlaku,” kata Setyo di Jakarta, Kamis (13/02/2025).

Setyo juga menegaskan bahwa pihaknya kini mempertimbangkan untuk segera melakukan penahanan terhadap Hasto sesuai prosedur yang berlaku.

“Betul, penyidik pasti akan menyesuaikan penanganan perkaranya,” tambah Setyo.

Wakil Ketua KPK Fitroh Rohcahyanto menegaskan bahwa penetapan Hasto sebagai tersangka sudah sesuai dengan alat bukti yang cukup.

“Bahwa KPK dalam menetapkan Hasto sebagai tersangka benar-benar didasarkan pada alat bukti hukum dan bukan kriminalisasi, apalagi politisasi,” ujar Fitroh.

Di sisi lain, kuasa hukum Hasto, Todung Mulya Lubis, menyatakan kekecewaannya atas putusan hakim yang dianggap tidak memenuhi rasa keadilan.

“Kami kecewa dengan putusan praperadilan ini. Apa yang terjadi di persidangan menurut kami adalah peradilan sesat,” tegas Todung usai sidang.

Kuasa hukum lainnya, Maqdir Ismail, turut mempertanyakan keputusan hakim yang dianggap mengabaikan keterangan para ahli hukum pidana yang dihadirkan dalam sidang.

“Pendapat para ahli sama sekali tidak dipertimbangkan oleh hakim. Ini justru melecehkan proses persidangan,” kata Maqdir.

Lebih lanjut, kubu Hasto menyatakan akan mempertimbangkan untuk kembali mengajukan praperadilan dengan gugatan yang lebih spesifik terhadap masing-masing perkara.

“Kami akan mempelajari putusan ini dan mempertimbangkan langkah hukum selanjutnya, termasuk kemungkinan mengajukan praperadilan baru,” ujar kuasa hukum Hasto, Ronny Talapessy.

Dengan putusan ini, proses hukum terhadap Hasto Kristiyanto dipastikan akan terus berjalan. KPK menegaskan bahwa semua langkah yang diambil telah sesuai dengan hukum dan bukan bagian dari upaya kriminalisasi atau tekanan politik.

Hasto Kristiyanto Kasus Harun Masiku KPK Obstruction of justice Praperadilan Ditolak
Share. Facebook Pinterest LinkedIn WhatsApp Telegram Email
Previous ArticlePrabowo Teken Keppres Biaya Haji 2025, Ini Besarannya per Embarkasi
Next Article Bendahara Demokrat Renville Antonio Meninggal Kecelakaan Moge

Informasi lainnya

KPK Minta PBNU Bersabar Soal Tersangka Kasus Kuota Haji

13 September 2025

PBNU Desak KPK Umumkan Tersangka Kasus Kuota Haji

13 September 2025

KPK Telusuri Dugaan Aliran Dana Korupsi Ridwan Kamil

10 September 2025

KPK Bongkar Skandal Kuota Haji, Dugaan Kerugian Rp1 Triliun

10 September 2025

Media Asing Soroti Penetapan Nadiem Makarim sebagai Tersangka

5 September 2025

120 Saksi dan 4 Ahli Jadi Bukti Jerat Nadiem Makarim

4 September 2025
Paling Sering Dibaca

Hoax Surat Pemanggilan Tes Pegawai BPJS Kesehatan, Ini Klarifikasi dari Munaqib

Kroscek Nugroho

Perselisihan Jabatan dan Integritas Pilkada

Editorial Udex Mundzir

Demokrasi yang Tersandera Kotak Kosong

Opini Silva

Ijazah Jokowi: Bukan Privasi, Tapi Legitimasi

Editorial Udex Mundzir

Isu yang Dibelokkan, Aparat yang Gagal

Editorial Udex Mundzir
Berita Lainnya
Kesehatan
Alfi Salamah23 Oktober 2025

Manfaat Sehat Biji Selasih untuk Tubuh dan Kulit

Firnadi Ikhsan Serap Aspirasi Tiga Delegasi di Hari Aspirasi PKS Kaltim

Kasus Radiasi Cikande Masuk Tahap Penyidikan, PT PMT Dianggap Lalai

WMSJ 2025 Hadir di Jakarta, Ribuan Pramuka Muslim Dunia Berkumpul

Trump Resmikan Fase Dua Kesepakatan Gencatan Gaza

  • Facebook 920K
  • Twitter
  • Instagram
  • YouTube
“Landing
© 2021 - 2025 Onews.id by Dexpert, Inc.
PT Opsi Nota Ideal
  • Redaksi
  • Pedoman
  • Kode Etik
  • Kontak

Type above and press Enter to search. Press Esc to cancel.