Jakarta – Badan Penyelenggara (BP) Haji merancang perekrutan Sumber Daya Manusia (SDM) baru secara inklusif sebagai langkah awal menjelang musim haji 1447 Hijriah/2026 Masehi. Proses ini tak hanya untuk penataan ulang struktur organisasi, tetapi juga sebagai simbol semangat kebangsaan melalui rekrutmen SDM lintas agama.
Wakil Kepala BP Haji, Dahnil Anzar Simanjuntak, mengatakan bahwa rekrutmen ini mencakup posisi fungsional maupun struktural, dengan membuka kesempatan bagi individu dari berbagai latar belakang agama. Langkah ini merupakan bagian dari penataan ulang SDM perhajian yang sebelumnya berada di bawah koordinasi Kementerian Agama.
“Kami sedang mematangkan proses pergeseran SDM perhajian dari Kementerian Agama baik di pusat, wilayah, hingga daerah. Bersamaan itu, kami juga menyiapkan skema rekrutmen SDM fungsional dan struktural BP Haji yang lebih terbuka, termasuk melibatkan SDM lintas agama,” ujar Dahnil dalam pernyataan pers pada Jumat (18/7/2025).
Menurutnya, kebijakan inklusif ini merupakan bentuk komitmen BP Haji dalam membangun institusi yang merefleksikan nilai kebangsaan, toleransi, dan nasionalisme. Ia menambahkan bahwa BP Haji tidak hanya bertugas dalam penyelenggaraan teknis ibadah haji, tetapi juga diharapkan menjadi simbol persatuan seperti para haji pendiri bangsa yang membawa semangat kebhinekaan dari Tanah Suci.
Lebih lanjut, BP Haji juga berkomitmen memperkuat prinsip keterwakilan perempuan dalam proses seleksi, sejalan dengan semangat inklusif dan proporsional.
Saat ini, struktur BP Haji telah diisi oleh SDM profesional dari lintas kementerian dan lembaga, termasuk Kementerian Keuangan, Kementerian Hukum dan HAM, Kejaksaan, TNI, dan Polri. Ke depan, Kementerian Kesehatan juga akan berkontribusi.
“Ini bukti bahwa BP Haji merupakan rumah bersama, yang dibangun atas dasar semangat integritas, profesionalitas, dan dedikasi untuk kebangsaan,” kata Dahnil.
Seluruh proses penataan SDM dan persiapan rekrutmen ini dilakukan secara bertahap dan terukur. BP Haji menargetkan tata kelola penyelenggaraan haji yang lebih profesional, efisien, dan memberikan pelayanan yang aman serta nyaman bagi seluruh jemaah.