Close Menu
Onews.idOnews.id
  • Beranda
  • News
    • Nasional
    • Daerah
    • Figur
    • Info Haji
    • Rilis Berita
  • Info Haji 2025
  • Politik
  • Ekonomi
  • Saintek
  • Artikel

Subscribe to Updates

Get the latest creative news from FooBar about art, design and business.

What's Hot

Curug Malela: Niagara Mini di Jantung Hutan Jawa Barat

Kyoto Kerek Tarif Wisata Demi Selamatkan Warisan Budaya

DPRD Kutim Desak Efisiensi Anggaran, Peringatkan Potensi Sanksi

Facebook X (Twitter) Instagram WhatsApp
Jumat, 14 November 2025
  • Advertorial
  • Rilis Berita
Facebook X (Twitter) Instagram WhatsApp YouTube
Onews.idOnews.id
  • Beranda
  • News
    • Nasional
    • Daerah
    • Figur
    • Info Haji
    • Rilis Berita
  • Info Haji 2025
  • Politik
  • Ekonomi
  • Saintek
  • Artikel
WhatsApp Channel
Onews.idOnews.id

Kemendukbangga Ajukan Tambahan Anggaran Alkon Rp850 Miliar

Pengadaan alat kontrasepsi hanya dapat Rp200 miliar tahun ini, Kemendukbangga desak penambahan agar program KB tetap berjalan optimal.
ErickaEricka1 Juli 2025 Nasional
Penambahan Anggaran Alat Kontrasepsi Kemendukbangga 2026
Ilustrasi Penambahan Anggaran Alat Kontrasepsi Kemendukbangga 2026 (.inet)
Share
Facebook Twitter LinkedIn Pinterest WhatsApp Email

Jakarta – Kementerian Kependudukan dan Pembangunan Keluarga (Kemendukbangga)/BKKBN mengajukan tambahan anggaran pengadaan alat kontrasepsi (alkon) untuk tahun anggaran 2026 sebesar Rp850 miliar kepada Presiden Prabowo Subianto. Langkah ini diambil sebagai bentuk antisipasi lonjakan jumlah penduduk dan menjaga keberlangsungan program Keluarga Berencana (KB).

Sekretaris Kemendukbangga/BKKBN, Budi Setiyono, mengatakan bahwa pada tahun anggaran 2025, alokasi untuk pengadaan alkon hanya sebesar Rp200 miliar. Jumlah tersebut jauh menurun dibandingkan anggaran tahun sebelumnya yang mencapai Rp850 miliar akibat pemblokiran sebagian anggaran dalam kebijakan efisiensi pemerintah.

“Kalau kami tidak menyediakan alat kontrasepsi yang mencukupi, maka struktur penduduk kita yang sekarang relatif stabil bisa kembali melebar,” kata Budi saat memberikan keterangan di Jakarta, Selasa (1/7/2025).

Ia menjelaskan, penurunan anggaran berpotensi melemahkan upaya pengendalian jumlah penduduk. Oleh karena itu, BKKBN telah berkoordinasi dengan perwakilan di seluruh provinsi untuk menghitung kebutuhan alkon berdasarkan jumlah penduduk usia subur di setiap daerah.

Budi menilai, jika jumlah penduduk kembali meningkat tajam, maka akan berdampak pada berbagai sektor pelayanan publik seperti pendidikan, kesehatan, transportasi, hingga perencanaan tata wilayah. Ia juga menekankan bahwa kebutuhan alkon idealnya dapat mencakup seluruh keluarga berusia subur yang jumlahnya diperkirakan mencapai 40 juta jiwa.

“Jika dikonversi ke dalam anggaran, idealnya membutuhkan sekitar Rp1 triliun, tapi setidaknya bisa seperti tahun lalu yaitu Rp850 miliar,” ungkap Budi.

Sebagai bagian dari solusi jangka pendek, Kemendukbangga juga mendorong partisipasi mandiri dari keluarga untuk membeli alat kontrasepsi secara pribadi. Kampanye kesadaran ini dilakukan melalui berbagai media dan dukungan dari petugas lapangan agar masyarakat tidak hanya bergantung pada distribusi pemerintah.

Budi menyebutkan bahwa upaya ini merupakan bagian dari revitalisasi program KB yang lebih adaptif dalam menghadapi dinamika demografi nasional.

Pemerintah berharap dengan dukungan penuh dari Presiden Prabowo, program pengendalian penduduk dapat berjalan maksimal demi menjaga keseimbangan pembangunan dan kualitas sumber daya manusia Indonesia.

Alat Kontrasepsi Anggaran KB 2026 BKKBN Keluarga Berencana Kemendukbangga
Share. Facebook Pinterest LinkedIn WhatsApp Telegram Email
Previous ArticleInflasi Juni Naik 0,19 Persen, Harga Beras dan Cabai Jadi Pemicu
Next Article Surplus Dagang Indonesia Bertahan 61 Bulan, Mei Tembus USD 4,3 Miliar

Informasi lainnya

Gempa 6,1 Guncang Maluku Utara, Warga Sempat Panik tapi Tak Berpotensi Tsunami

2 November 2025

Wartawan Sambut Positif Dialog Terbuka Erick Thohir di Kemenpora

29 Oktober 2025

GOnews.id Raih Verifikasi Faktual, Kado di Hari Sumpah Pemuda

28 Oktober 2025

Gempa Dahsyat Guncang Melonguane, BMKG Keluarkan Peringatan Tsunami

10 Oktober 2025

Logo Hari Santri 2025 ‘Pita Cakrawala’ Resmi Dirilis Kemenag

30 September 2025

27 September Resmi Jadi Hari Komedi Nasional

11 September 2025
Paling Sering Dibaca

Tessa Wijaya, Wanita di Balik Kesuksesan Xendit

Profil Assyifa

Cara Memilih Hewan Qurban, Jenis, Usia, dan Kesehatan yang Harus Diperhatikan

Islami Udex Mundzir

Bolehkah Menulis Nama di Batu Nisan Kuburan?

Islami Ericka

Koruptor Dimanja, Rakyat Dihukum Pajak

Opini Udex Mundzir

Korupsi Kuota Haji Tak Boleh Dimaafkan

Editorial Udex Mundzir
Berita Lainnya
Hukum
Alwi Ahmad20 September 2023

Antusias Siswa SMPN 3 Samarinda Ikuti Jaksa Masuk Sekolah

Fenomena Clipper, Profesi Baru yang Bikin Sarjana Geleng Kepala

Universitas Cipasung Tasikmalaya Cetak Guru Inovatif Lewat STEAM

Minat Masyarakat Positif, Okupansi Kereta Cepat Whoosh Stabil

APBD Kutim Turun Drastis, Pemkab Upayakan TPP ASN Tetap Aman

  • Facebook 920K
  • Twitter
  • Instagram
  • YouTube
“Landing
© 2021 - 2025 Onews.id by Dexpert, Inc.
PT Opsi Nota Ideal
  • Redaksi
  • Pedoman
  • Kode Etik
  • Kontak

Type above and press Enter to search. Press Esc to cancel.