Riyadh – Gua Abu Al Waul di Kerajaan Arab Saudi telah disetujui oleh Survei Geologi Saudi (SGS) sebagai gua terpanjang. Terletak di Pegunungan Khaybar vulkanik di timur laut Madinah, gua ini berpotensi menjadi objek wisata setelah studi teknis selesai.
Juru bicara SGS, Tariq Aba Al Khail, menyatakan bahwa tim geologi khusus dari pihak berwenang telah mencatat gua basal terpanjang di Kerajaan Arab Saudi. Gua ini memiliki panjang sekitar lima kilometer.
“Gua ini akan mendapat nominasi menjadi objek wisata setelah selesainya studi teknis dalam hal ini. Nama Abu Al Waul mengingat keberadaan sejumlah besar kerangka Ibex di gua,” katanya, dilansir dari Saudi Gazette, Selasa (13/1/2024).
Proyek Departemen Geologi GGS
Menurut Aba Al Khail, gua ini sebagai kekayaan turis yang memberi makan proyek geopark. Departemen Pariwisata Geologi SGS sedang mengerjakan proyek ini. Selain itu, iakan berkontribusi untuk membuka bidang yang luas bagi para peneliti dan akademisi di bidang ini.
Zona Bebas Khaybar sebagai zona bebas terbesar di Kerajaan, dengan luas sekitar 21.500 kilometer persegi. Zona bebas di Kerajaan menempati sekitar 89.700 kilometer, atau sekitar 4,6 persen dari wilayah geografis Kerajaan. Ini adalah negara Arab terbesar dalam jumlah zona bebas, dengan 23 zona bebas besar utama dan jumlah zona bebas kecil yang berbeda.
Mereka meledak ribuan tahun yang lalu dan kini telah menjadi tujuan bagi para penjelajah, peneliti, pendaki dan turis dari seluruh dunia.
Harrat Khaybar mencakup banyak gua yang berisi berbagai rahasia sejarah. Tempat ini sebagai salah satu target wisata dan atraksi bagi mereka yang ingin mengunjungi gua-gua dan menikmati keindahan situs-situs ini.
Jabal Al Qadr, yang terletak di Harrat Khaybar di wilayah Madinah, dengan ketinggian sekitar 400 meter. Sebagai salah satu ladang vulkanik terbesar dan gunung berapi terakhir yang meletus sekitar 1.000 tahun yang lalu.
Tempat ini membentuk estetika unik yang menjadikannya salah satu monumen geologi global terindah. Hal ini berdasar klasifikasi International Union of Geological Sciences (IUGS) dan United Nations Educational, Scientific and Cultural Organization (UNESCO).
Visi Saudi 2030 berdasar pada eksploitasi gua untuk tujuan pariwisata dengan cara yang menguntungkan ekonomi nasional. Termasuk meningkatkan tingkat kesadaran masyarakat tentang keberadaan kekayaan seperti itu di Kerajaan.
Membantu mengeksplorasi area dan peluang baru yang akan membuat ekowisata gurun di Kerajaan berkembang dalam skala besar. Pekerjaan ini bertujuan untuk menggali lebih banyak situs seperti itu.