Close Menu
Onews.idOnews.id
  • Beranda
  • News
    • Nasional
    • Daerah
    • Figur
    • Info Haji
    • Rilis Berita
  • Info Haji 2025
  • Politik
  • Ekonomi
  • Saintek
  • Artikel

Subscribe to Updates

Get the latest creative news from FooBar about art, design and business.

What's Hot

Manfaat Sehat Biji Selasih untuk Tubuh dan Kulit

Lepaskan Ketegangan, Raih Kedamaian

Firnadi Ikhsan Serap Aspirasi Tiga Delegasi di Hari Aspirasi PKS Kaltim

Facebook X (Twitter) Instagram WhatsApp
Jumat, 24 Oktober 2025
  • Advertorial
  • Rilis Berita
Facebook X (Twitter) Instagram WhatsApp YouTube
Onews.idOnews.id
  • Beranda
  • News
    • Nasional
    • Daerah
    • Figur
    • Info Haji
    • Rilis Berita
  • Info Haji 2025
  • Politik
  • Ekonomi
  • Saintek
  • Artikel
WhatsApp Channel
Onews.idOnews.id

Diversifikasi Ekspor: Indonesia Bidik Pasar Uni Eropa dan BRICS

Pemerintah alihkan fokus ekspor dari Amerika Serikat ke Eropa dan BRICS untuk redam dampak tarif Trump.
ErickaEricka8 April 2025 Ekonomi
Menteri Koordinator Bidang Perekonomian, Airlangga Hartarto,
Menteri Koordinator Bidang Perekonomian, Airlangga Hartarto (.inet)
Share
Facebook Twitter LinkedIn Pinterest WhatsApp Email

Jakarta – Ketika badai tarif impor dari Amerika Serikat menerpa, Indonesia memilih untuk tidak hanya bertahan, tetapi juga menyerang dengan strategi diversifikasi ekspor. Pemerintah kini memprioritaskan pembukaan pasar alternatif seperti Uni Eropa dan negara-negara BRICS (Brasil, Rusia, India, Cina, dan Afrika Selatan), guna menjaga kestabilan neraca perdagangan.

Menteri Koordinator Bidang Perekonomian, Airlangga Hartarto, menyampaikan bahwa nilai ekspor Indonesia ke AS yang mencapai US$ 26 miliar masih lebih kecil dibanding ekspor ke Cina sebesar US$ 60 miliar, dan sebanding dengan India senilai US$ 20 miliar.

“Amerika bukan satu-satunya pasar kita. Maka dari itu, kita harus membuka peluang di tempat lain,” ujar Airlangga dalam Sarasehan Ekonomi Bersama Presiden Indonesia di Jakarta, Selasa (8/4/2025).

Salah satu langkah konkret adalah penyelesaian perundingan Indonesia-European Union Comprehensive Economic Partnership Agreement (IEU-CEPA), yang disebut tinggal menyisakan satu isu terkait transparansi.

Airlangga menyebut Presiden Prabowo akan segera mengumumkan regulasi kunci yang bisa mempercepat penyelesaian perjanjian tersebut.

Menurut Airlangga, Uni Eropa memiliki potensi pasar sekitar Rp 16,6 triliun, terutama untuk produk makanan dan minuman serta tekstil. Selain itu, Indonesia juga memperkuat keanggotaannya di blok perdagangan internasional seperti CPTPP dan BRICS, guna memperluas akses ekspor di tengah dinamika global.

Menteri Keuangan Sri Mulyani juga menegaskan pentingnya diversifikasi pasar sebagai strategi menghadapi tekanan eksternal. Ia mencatat bahwa peningkatan tarif justru membuka peluang bagi produk lokal yang lebih kompetitif dibanding negara lain seperti Korea Selatan dan Filipina.

“Kita harus cermat melihat komoditas mana yang masih kompetitif di pasar AS meski dengan tarif tinggi. Tapi pada saat yang sama, pasar lain harus segera digarap,” ujar Sri Mulyani.

Pemerintah tetap waspada terhadap potensi limpahan barang dari pasar AS ke Indonesia, namun optimis bahwa ekspansi ke pasar Eropa dan BRICS dapat menjadi penyangga kuat ekonomi nasional ke depan.

Airlangga Hartarto Ekspor Indonesia 2025 Negara BRICS Pasar Uni Eropa Perang Dagang Global Sri Mulyani Tarif Trump
Share. Facebook Pinterest LinkedIn WhatsApp Telegram Email
Previous ArticleSri Mulyani Pangkas Pajak demi Redam Dampak Tarif Impor AS
Next Article Bupati Kukar Resmikan Tiga Posyandu Baru di Kota Bangun

Informasi lainnya

Menkeu Purbaya Pertimbangkan Pemangkasan PPN Tahun 2026

15 Oktober 2025

Pangkas TKD Rp227 T, Menkeu Minta Pemda Berbenah

3 Oktober 2025

BP-Vivo Batalkan Pembelian BBM Pertamina

3 Oktober 2025

IHSG dan Rupiah Terus Melemah Usai Sri Mulyani Lengser

9 September 2025

Purbaya Tuai Kontroversi, Sebut Tuntutan 17+8 Hanya Suara Kecil

9 September 2025

Sri Mulyani Diganti, IHSG Terkoreksi 1,28 Persen ke 7.766

8 September 2025
Paling Sering Dibaca

Saatnya Gen Z Pimpin Ekonomi Kreatif Digital

Bisnis Ericka

Menjadi Kepala Daerah

Gagasan Syamril Al-Bugisyi

Kalau Tidak Viral, Mana Mau Kalian Membantu?

Opini Udex Mundzir

Suara Moral yang Tersisa

Editorial Udex Mundzir

Dilema Profesi Guru di Tengah Ancaman Kriminalisasi

Editorial Udex Mundzir
Berita Lainnya
Kesehatan
Alfi Salamah23 Oktober 2025

Manfaat Sehat Biji Selasih untuk Tubuh dan Kulit

Firnadi Ikhsan Serap Aspirasi Tiga Delegasi di Hari Aspirasi PKS Kaltim

Kasus Radiasi Cikande Masuk Tahap Penyidikan, PT PMT Dianggap Lalai

WMSJ 2025 Hadir di Jakarta, Ribuan Pramuka Muslim Dunia Berkumpul

Pemecatan Shin Tae-yong, PSSI Hadapi Beban Pesangon Rp 60 Miliar

  • Facebook 920K
  • Twitter
  • Instagram
  • YouTube
“Landing
© 2021 - 2025 Onews.id by Dexpert, Inc.
PT Opsi Nota Ideal
  • Redaksi
  • Pedoman
  • Kode Etik
  • Kontak

Type above and press Enter to search. Press Esc to cancel.