Close Menu
Onews.idOnews.id
  • Beranda
  • News
    • Nasional
    • Daerah
    • Figur
    • Info Haji
    • Rilis Berita
  • Info Haji 2025
  • Politik
  • Ekonomi
  • Saintek
  • Artikel

Subscribe to Updates

Get the latest creative news from FooBar about art, design and business.

What's Hot

Curug Malela: Niagara Mini di Jantung Hutan Jawa Barat

Kyoto Kerek Tarif Wisata Demi Selamatkan Warisan Budaya

DPRD Kutim Desak Efisiensi Anggaran, Peringatkan Potensi Sanksi

Facebook X (Twitter) Instagram WhatsApp
Kamis, 13 November 2025
  • Advertorial
  • Rilis Berita
Facebook X (Twitter) Instagram WhatsApp YouTube
Onews.idOnews.id
  • Beranda
  • News
    • Nasional
    • Daerah
    • Figur
    • Info Haji
    • Rilis Berita
  • Info Haji 2025
  • Politik
  • Ekonomi
  • Saintek
  • Artikel
WhatsApp Channel
Onews.idOnews.id

KPU dan Muslimat NU Sidoarjo Gencarkan Sosialisasi Pilkada 2024, Ajak Hindari Politik Uang

NugrohoNugroho13 Oktober 2024 Politik
Pilkada 2024
Kegiatan sosialisasi Pemilukada KPU Kabupaten Sidoarjo di Aula Kantor PC Muslimat NU Sidoarjo di Desa Larangan, Kec.Candi,Sabtu (12/10/2024) siang (Foto: Nugroho).
Share
Facebook Twitter LinkedIn Pinterest WhatsApp Email

Sidoarjo – Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kabupaten Sidoarjo terus gencar melakukan sosialisasi Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) 2024 guna meningkatkan partisipasi masyarakat.

Langkah ini bertujuan menumbuhkan kesadaran masyarakat akan pentingnya berpartisipasi dalam pesta demokrasi memilih Bupati dan Wakil Bupati Sidoarjo yang akan diselenggarakan pada 27 November mendatang.

Sosialisasi sekaligus pendidikan politik yang diadakan KPU Sidoarjo bekerja sama dengan Pengurus Cabang (PC) Muslimat NU Kabupaten Sidoarjo diikuti oleh sekitar 50 peserta dari jajaran pengurus Pengurus Anak Cabang (PAC) Muslimat NU se-Sidoarjo.

Acara berlangsung di Aula Kantor Pimpinan Cabang (PC) Muslimat NU Sidoarjo, Desa Larangan, Kecamatan Candi, pada Sabtu (12/10/2024) siang.

Dua narasumber dihadirkan dalam kegiatan tersebut, yakni M. Ishak, Ketua KPU Sidoarjo periode 2019-2024, dan Muhammad Jamil, mantan anggota Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) Sidoarjo.

Kedua narasumber menyampaikan materi secara bergantian, dengan fokus pada pendidikan politik bagi pemilih, serta pemahaman tentang kewajiban sebagai warga negara yang memiliki hak politik dalam Pemilukada 2024.

Walaupun materi yang disampaikan bersifat normatif—mencakup syarat-syarat serta hak dan kewajiban warga negara dalam pelaksanaan Pemilukada—baik Cak Iskak maupun Cak Jamil, sapaan akrab para narasumber, berhasil menciptakan suasana yang hangat, menarik, dan tidak membosankan bagi para peserta dari kalangan nahdliyin.

Cak Iskak menjelaskan mengenai pentingnya memilih pemimpin, serta membahas kelebihan dan kekurangan sistem demokrasi yang diterapkan di Indonesia. Ia juga mengulas aturan mengenai larangan politik uang, sebagaimana tertuang dalam Undang-undang No. 10 Tahun 2016 Pasal 187A, yang mencakup sanksi bagi pelaku.

“Sanksi tidak hanya berlaku bagi pemberi, tetapi juga bagi penerima uang terkait coblosan. Besaran nominal uang yang diberikan tidak sebanding dengan sanksi berat yang akan diterima,” ujar mantan Ketua KPU Sidoarjo periode 2019-2024 itu.

Cak Jamil, selaku mantan anggota Bawaslu, menambahkan bahwa salah satu tugas utama yang menjadi prioritas Bawaslu adalah mengawasi praktik politik uang yang mencederai nilai-nilai demokrasi.

Ia mengingatkan peserta mengenai ancaman sanksi pidana dan denda berat bagi para pelaku, dan mengimbau agar mereka tidak terlibat dalam praktik tersebut.

“Dengan alasan apa pun, jangan pernah menerima, apalagi memberikan uang untuk mempengaruhi pilihan orang lain,” tegas Jamil.

Ketua PC Muslimat NU Sidoarjo, Hj. Ainun Jariyah, mengapresiasi sosialisasi yang diselenggarakan KPU Sidoarjo dan berterima kasih kepada para narasumber. Menurutnya, kegiatan ini memberikan banyak pendidikan politik, terutama terkait hak dan kewajiban pemilih dalam Pemilukada.

“Sosialisasi ini membuat keluarga besar Muslimat NU Sidoarjo semakin memahami hak dan kewajiban mereka dalam menyukseskan Pemilukada. Yang terpenting, mereka juga semakin waspada agar tidak terlibat dalam praktik politik uang,” tutup Ning Ainun, sapaan akrab anggota DPRD dari Fraksi PKB ini.

Kabar Sidoarjo KPU Sidoarjo Muhammad Jamil Pilkada 2024
Share. Facebook Pinterest LinkedIn WhatsApp Telegram Email
Previous ArticlePengalaman Naik Bus Umum Samarinda-Balikpapan: Tiket Murah, Musik Dangdut, dan Jalanan Bergelombang
Next Article Growth Mindset

Informasi lainnya

MKD Hukum Sahroni, Nafa, dan Eko Patrio, Dua Lolos

5 November 2025

Mendagri Tegaskan Kepala Daerah Wajib Dukung Program Nasional

30 Oktober 2025

KPU Batalkan Aturan 731/2025, Dokumen Capres-Cawapres Bisa Diakses Publik

16 September 2025

Pakar Hukum Desak Penetapan Tersangka Dito Ariotedjo-Budi Arie

10 September 2025

RUU Perampasan Aset Masuk Prolegnas Prioritas 2025

9 September 2025

Mendagri Tito Wajibkan Siskamling Aktif di Seluruh RT/RW

9 September 2025
Paling Sering Dibaca

Sekolah Jam 6, Jam Malam Jam 9

Editorial Udex Mundzir

Prabowo Masih Takut Bayang-Bayang Jokowi

Editorial Udex Mundzir

Rusia dan Ancaman Tsunami Abadi

Editorial Udex Mundzir

Polemik Privasi di Era Digital

Opini Udex Mundzir

Mindset Hack to Stop Overthinking

Lifestyles Assyifa
Berita Lainnya
Hukum
Alwi Ahmad20 September 2023

Antusias Siswa SMPN 3 Samarinda Ikuti Jaksa Masuk Sekolah

Fenomena Clipper, Profesi Baru yang Bikin Sarjana Geleng Kepala

Minat Masyarakat Positif, Okupansi Kereta Cepat Whoosh Stabil

KPK Cetak Quattrick di Riau, Empat Gubernur Tersandung Korupsi

PB XIII Hangabehi Wafat, Takhta Keraton Surakarta Tunggu Pewaris Resmi

  • Facebook 920K
  • Twitter
  • Instagram
  • YouTube
“Landing
© 2021 - 2025 Onews.id by Dexpert, Inc.
PT Opsi Nota Ideal
  • Redaksi
  • Pedoman
  • Kode Etik
  • Kontak

Type above and press Enter to search. Press Esc to cancel.