Close Menu
Onews.idOnews.id
  • Beranda
  • News
    • Nasional
    • Daerah
    • Figur
    • Info Haji
    • Rilis Berita
  • Info Haji 2025
  • Politik
  • Ekonomi
  • Saintek
  • Artikel

Subscribe to Updates

Get the latest creative news from FooBar about art, design and business.

What's Hot

Manfaat Sehat Biji Selasih untuk Tubuh dan Kulit

Lepaskan Ketegangan, Raih Kedamaian

Firnadi Ikhsan Serap Aspirasi Tiga Delegasi di Hari Aspirasi PKS Kaltim

Facebook X (Twitter) Instagram WhatsApp
Jumat, 24 Oktober 2025
  • Advertorial
  • Rilis Berita
Facebook X (Twitter) Instagram WhatsApp YouTube
Onews.idOnews.id
  • Beranda
  • News
    • Nasional
    • Daerah
    • Figur
    • Info Haji
    • Rilis Berita
  • Info Haji 2025
  • Politik
  • Ekonomi
  • Saintek
  • Artikel
WhatsApp Channel
Onews.idOnews.id

KPK Beberkan Peran ‘Sultan’ dalam Kasus Pemerasan K3

KPK ungkap sosok bernama “sultan” di balik dugaan pemerasan Rp81 miliar sertifikasi K3 yang menyeret eks Wamenaker Noel.
ErickaEricka23 Agustus 2025 Hukum
Immanuel Ebenezer alias Noel dan 10 orang lainnya sebagai tersangka kasus dugaan pemerasan pengurusan sertifikasi K3
Immanuel Ebenezer alias Noel dan 10 orang lainnya sebagai tersangka kasus dugaan pemerasan pengurusan sertifikasi K3 (.inet)
Share
Facebook Twitter LinkedIn Pinterest WhatsApp Email

Jakarta – Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) mengungkap adanya sosok berjulukan “sultan” dalam kasus dugaan pemerasan pengurusan sertifikasi Keselamatan dan Kesehatan Kerja (K3) di Kementerian Ketenagakerjaan. Kasus ini menjerat mantan Wakil Menteri Ketenagakerjaan Immanuel Ebenezer atau Noel bersama sejumlah pejabat dan pihak swasta.

Ketua KPK, Setyo Budiyanto, menjelaskan bahwa julukan itu digunakan Noel untuk menyebut Irvian Bobby Mahendro, Koordinator Bidang Kelembagaan dan Personel K3 periode 2022–2025 yang juga menjadi tersangka. “IEG menyebut IBM sebagai Sultan, maksudnya orang yang banyak uang di Ditjen Binwas K3,” kata Setyo kepada wartawan pada Sabtu (23/8/2025).

Setyo menambahkan, Noel menerima jatah uang hasil pemerasan sebesar Rp3 miliar dari Irvian yang digunakannya untuk renovasi rumah di Cimanggis. “Dua bulan setelah dilantik, Noel menerima Rp3 miliar dari IBM,” jelasnya.

Dalam praktiknya, biaya resmi sertifikasi K3 seharusnya hanya Rp275 ribu sesuai tarif PNBP. Namun, para pihak dipaksa membayar hingga Rp6 juta dengan modus mempersulit pengurusan jika tidak ada tambahan dana. Total nilai dugaan pemerasan mencapai Rp81 miliar.

KPK menyebut sebagian uang mengalir ke Noel pada Desember 2024, termasuk satu unit motor Ducati Scrambler yang diduga terkait aliran dana tersebut. Uang tersebut merupakan bagian dari skema yang diduga dijalankan secara sistematis oleh pejabat di lingkungan Kemenaker.

Dalam kasus ini, KPK telah menetapkan 11 orang sebagai tersangka, termasuk Noel dan Irvian. Daftar tersangka mencakup pejabat Ditjen Binwasnaker dan K3, serta pihak swasta dari PT KEM Indonesia.

Kasus Noel menambah daftar panjang praktik korupsi di sektor pelayanan publik, di mana pungutan liar dan pemerasan membebani masyarakat, khususnya pekerja yang ingin memperoleh sertifikasi wajib. KPK menegaskan akan mengusut aliran dana lebih lanjut untuk menjerat semua pihak yang terlibat.

Immanuel Ebenezer Irvian Bobby Mahendro Kasus Korupsi Kasus Pemerasan K3 KPK
Share. Facebook Pinterest LinkedIn WhatsApp Telegram Email
Previous ArticleMinuman Berpemanis Akan Kena Cukai Mulai 2026
Next Article Istana Tegaskan Prabowo Tak Akan Beri Amnesti untuk Noel

Informasi lainnya

KPK Minta PBNU Bersabar Soal Tersangka Kasus Kuota Haji

13 September 2025

PBNU Desak KPK Umumkan Tersangka Kasus Kuota Haji

13 September 2025

KPK Telusuri Dugaan Aliran Dana Korupsi Ridwan Kamil

10 September 2025

KPK Bongkar Skandal Kuota Haji, Dugaan Kerugian Rp1 Triliun

10 September 2025

Media Asing Soroti Penetapan Nadiem Makarim sebagai Tersangka

5 September 2025

120 Saksi dan 4 Ahli Jadi Bukti Jerat Nadiem Makarim

4 September 2025
Paling Sering Dibaca

Keajaiban Nenek 95 Tahun Tawaf dan Sai Mandiri di Musim Haji

Islami Alfi Salamah

Kisah Pengusaha Lokal Kalahkan Raksasa Dunia dalam Sengketa Merek

Bisnis Assyifa

Ijazah Jokowi, Ada Atau Tidak?

Opini Udex Mundzir

Menikmati Kuliner Autentik Khas Turki, Dari Kudapan Manis hingga Minuman Tradisional

Food Alfi Salamah

Calon Kalah Kolom Kosong, Maju Lagi?

Opini Udex Mundzir
Berita Lainnya
Kesehatan
Alfi Salamah23 Oktober 2025

Manfaat Sehat Biji Selasih untuk Tubuh dan Kulit

Firnadi Ikhsan Serap Aspirasi Tiga Delegasi di Hari Aspirasi PKS Kaltim

Kasus Radiasi Cikande Masuk Tahap Penyidikan, PT PMT Dianggap Lalai

Trump Resmikan Fase Dua Kesepakatan Gencatan Gaza

Menkeu Purbaya Pertimbangkan Pemangkasan PPN Tahun 2026

  • Facebook 920K
  • Twitter
  • Instagram
  • YouTube
“Landing
© 2021 - 2025 Onews.id by Dexpert, Inc.
PT Opsi Nota Ideal
  • Redaksi
  • Pedoman
  • Kode Etik
  • Kontak

Type above and press Enter to search. Press Esc to cancel.