Jakarta – Aroma ketupat dan opor mulai tercium dari kejauhan. Pemerintah memprediksi Hari Raya Idul Fitri 1446 Hijriah akan jatuh pada Senin, 31 Maret 2025, menanti hasil sidang isbat pada Ahad (30/3). Meskipun belum resmi, prediksi ini sudah cukup menggerakkan agenda mudik dan rencana liburan warga.
Jika penetapan resmi nanti sesuai prediksi, maka bulan Ramadan 2025 akan berlangsung selama 30 hari penuh, sejak dimulai pada 1 Maret. Pemerintah juga menetapkan libur nasional dan cuti bersama Lebaran selama 8 hari, dimulai dari 31 Maret hingga 7 April 2025.
“Kami telah menetapkan jadwal cuti bersama yang memberikan waktu cukup panjang bagi masyarakat untuk merayakan Lebaran,” kata salah satu pejabat di lingkungan pemerintah, seperti dikutip Liputan6, Sabtu (22/3/2025).
Tidak hanya pekerja, para pelajar juga mendapat liburan yang lebih panjang. Jadwal libur sekolah ditetapkan dari 21 Maret hingga 8 April 2025, memberi waktu total 19 hari bagi siswa untuk menikmati suasana Lebaran dan berkumpul dengan keluarga.
Pakar transportasi dan pengamat sosial telah menyarankan masyarakat untuk segera mempersiapkan perjalanan mudik dari sekarang. Mulai dari pembelian tiket hingga kesiapan kendaraan pribadi, semuanya harus direncanakan dengan matang demi kenyamanan dan keselamatan.
“Sebaiknya hindari beli tiket mendekati hari-H karena harga bisa melonjak, dan jangan lupa cek kondisi kendaraan jika mudik pakai mobil atau motor,” ujar Hadi Wijaya, pengamat transportasi lebaran.
Momentum Idul Fitri selalu jadi momen sakral bagi umat Muslim di Indonesia. Tahun ini, dengan potensi libur panjang, masyarakat memiliki peluang lebih untuk bersilaturahmi dan berbagi kebahagiaan.Namun, masyarakat diimbau tetap menunggu hasil resmi sidang isbat sebagai acuan final penetapan 1 Syawal 1446 H.
