Close Menu
Onews.idOnews.id
  • Beranda
  • News
    • Nasional
    • Daerah
    • Figur
    • Info Haji
    • Rilis Berita
  • Info Haji 2025
  • Politik
  • Ekonomi
  • Saintek
  • Artikel

Subscribe to Updates

Get the latest creative news from FooBar about art, design and business.

What's Hot

Manfaat Sehat Biji Selasih untuk Tubuh dan Kulit

Lepaskan Ketegangan, Raih Kedamaian

Firnadi Ikhsan Serap Aspirasi Tiga Delegasi di Hari Aspirasi PKS Kaltim

Facebook X (Twitter) Instagram WhatsApp
Kamis, 23 Oktober 2025
  • Advertorial
  • Rilis Berita
Facebook X (Twitter) Instagram WhatsApp YouTube
Onews.idOnews.id
  • Beranda
  • News
    • Nasional
    • Daerah
    • Figur
    • Info Haji
    • Rilis Berita
  • Info Haji 2025
  • Politik
  • Ekonomi
  • Saintek
  • Artikel
WhatsApp Channel
Onews.idOnews.id

Puncak Gerhana Bulan Total Terlihat 8 September 01.11 WIB

Fenomena gerhana Bulan total akan dapat disaksikan masyarakat Indonesia pada malam ini hingga dini hari, dengan fase puncaknya terjadi tepat pada Senin (8/9/2025) pukul 01.11 WIB.
ErickaEricka7 September 2025 Saintek
Gerhana
Ilustrasi Gerhana Bulan Total (.inet)
Share
Facebook Twitter LinkedIn Pinterest WhatsApp Email

Jakarta – Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) bersama Observatorium Bosscha memastikan bahwa gerhana Bulan total 7–8 September 2025 akan melintasi sebagian besar wilayah Indonesia. Fenomena alam ini terjadi ketika Matahari, Bumi, dan Bulan berada pada satu garis lurus, sehingga Bulan masuk ke dalam bayangan inti (umbra) Bumi.

Menurut data BMKG, gerhana akan berlangsung selama 5 jam 26 menit 39 detik dengan tujuh fase berbeda. Dimulai dari gerhana penumbral pada Minggu (7/9/2025) pukul 22.28 WIB, gerhana sebagian pada pukul 23.27 WIB, lalu fase totalitas yang dimulai pukul 00.30 WIB. Puncaknya tercatat pada pukul 01.11 WIB, sebelum berakhir pada fase penumbra terakhir pukul 03.55 WIB. Durasi totalitas, saat Bulan tampak merah atau yang dikenal dengan istilah blood moon, akan berlangsung selama 1 jam 22 menit 6 detik.

Peristiwa ini tidak hanya penting dari sisi astronomi, tetapi juga memiliki nilai edukasi tinggi. BMKG bahkan menyiapkan siaran langsung pengamatan gerhana melalui laman resmi mereka, sementara Observatorium Bosscha menggelar livestream kolaborasi dari 22 titik lokasi di Indonesia, termasuk Aceh, Jakarta, Yogyakarta, Malang, Kupang, hingga Maumere.

“Gerhana ini menjadi ajang kolaborasi komunitas astronomi dari berbagai daerah. Selain memberikan edukasi, kegiatan pengamatan bersama juga dapat mempererat keterhubungan masyarakat melalui ilmu pengetahuan,” tulis akun resmi Bosscha Observatory di media sosial.

Bagi umat Islam, gerhana Bulan juga memiliki makna spiritual. Ulama menganjurkan pelaksanaan shalat khusuf saat fenomena ini berlangsung. Beberapa masjid besar di Jakarta, Bandung, dan Yogyakarta telah mengumumkan akan menggelar shalat gerhana berjamaah pada malam ini.

Fenomena blood moon terakhir kali terjadi pada November 2022, sehingga kehadiran gerhana tahun ini menjadi salah satu peristiwa astronomi paling dinanti. Para astronom mengingatkan bahwa meskipun gerhana ini bisa dilihat tanpa alat bantu, masyarakat yang ingin mengabadikan momen dianjurkan menggunakan kamera dengan lensa telefoto atau teleskop untuk mendapatkan hasil visual lebih jelas.

Dengan durasi panjang dan cakupan luas, gerhana Bulan total 7–8 September 2025 diperkirakan akan menjadi momen penting bagi pengamatan astronomi, baik bagi masyarakat umum maupun kalangan ilmuwan.

Blood Moon BMKG Bosscha Observatory Fenomena Astronomi Gerhana Bulan 2025
Share. Facebook Pinterest LinkedIn WhatsApp Telegram Email
Previous ArticlePKS Kukar Lantik Pengurus Baru, Musda VI Jadi Ajang Konsolidasi
Next Article Orde Baru Jauh Lebih Baik

Informasi lainnya

Gempa Dahsyat Guncang Melonguane, BMKG Keluarkan Peringatan Tsunami

10 Oktober 2025

BRIN Beri Penjelasan Tentang Meteor Jatuh di Cirebon

7 Oktober 2025

Gempa 5,7 SR Guncang Banyuwangi, Getaran Terasa hingga Lombok

25 September 2025

Catat Waktu Lengkap Gerhana Bulan Total September 2025

3 September 2025

Gempa Poso M 5,8 Picu Tsunami Minor 4 Cm

17 Agustus 2025

PANDI Perketat Aturan Sengketa Domain untuk Cegah Cybersquatting

16 Agustus 2025
Paling Sering Dibaca

Tips Efektif untuk Tingkatkan Produktivitas Sehari-hari

Opini Alfi Salamah

Di Atas Hukum, Di Luar Akal Sehat

Editorial Udex Mundzir

Elon Musk Cetak Sejarah, Kekayaan Tembus Rp 7.000 Triliun

Profil Silva

Mengenal Sosok Siti Maryam yang Penuh Keikhlasan

Islami Alfi Salamah

Wisata Instagramable Jadi Pangsa Pasar Baru

Travel Alfi Salamah
Berita Lainnya
Kesehatan
Alfi Salamah23 Oktober 2025

Manfaat Sehat Biji Selasih untuk Tubuh dan Kulit

Firnadi Ikhsan Serap Aspirasi Tiga Delegasi di Hari Aspirasi PKS Kaltim

Kasus Radiasi Cikande Masuk Tahap Penyidikan, PT PMT Dianggap Lalai

Trump Resmikan Fase Dua Kesepakatan Gencatan Gaza

Menkeu Purbaya Pertimbangkan Pemangkasan PPN Tahun 2026

  • Facebook 920K
  • Twitter
  • Instagram
  • YouTube
“Landing
© 2021 - 2025 Onews.id by Dexpert, Inc.
PT Opsi Nota Ideal
  • Redaksi
  • Pedoman
  • Kode Etik
  • Kontak

Type above and press Enter to search. Press Esc to cancel.