Close Menu
Onews.idOnews.id
  • Beranda
  • News
    • Nasional
    • Daerah
    • Figur
    • Info Haji
    • Rilis Berita
  • Info Haji 2025
  • Politik
  • Ekonomi
  • Saintek
  • Artikel

Subscribe to Updates

Get the latest creative news from FooBar about art, design and business.

What's Hot

Curug Malela: Niagara Mini di Jantung Hutan Jawa Barat

Kyoto Kerek Tarif Wisata Demi Selamatkan Warisan Budaya

DPRD Kutim Desak Efisiensi Anggaran, Peringatkan Potensi Sanksi

Facebook X (Twitter) Instagram WhatsApp
Jumat, 14 November 2025
  • Advertorial
  • Rilis Berita
Facebook X (Twitter) Instagram WhatsApp YouTube
Onews.idOnews.id
  • Beranda
  • News
    • Nasional
    • Daerah
    • Figur
    • Info Haji
    • Rilis Berita
  • Info Haji 2025
  • Politik
  • Ekonomi
  • Saintek
  • Artikel
WhatsApp Channel
Onews.idOnews.id

Setop Impor Garam, Produksi Domestik Baru 63% dari Kebutuhan

Indonesia menargetkan swasembada garam pada 2025, namun produksi domestik masih kurang.
AssyifaAssyifa5 Januari 2025 Ekonomi
Swasembada garam nasional 2025
Swasembada garam nasional 2025 (.inet)
Share
Facebook Twitter LinkedIn Pinterest WhatsApp Email

Jakarta – Pemerintah Indonesia akan menghentikan impor garam konsumsi pada tahun ini. Namun, produksi domestik baru mampu memenuhi 63% dari total kebutuhan nasional sebesar 4,9 juta ton. Data Kementerian Kelautan dan Perikanan (KKP) menunjukkan bahwa produksi garam nasional tahun 2025 diperkirakan mencapai 2,25 juta ton, ditambah dengan sisa stok 836 ribu ton.

Direktur Jenderal Pengelolaan Kelautan dan Ruang Laut KKP, Victor Gustaaf, mengatakan pemerintah telah menyiapkan strategi menuju swasembada garam. “Sisa kebutuhan menjadi peluang besar bagi petambak garam rakyat dan badan usaha untuk meningkatkan produksi,” ujar Victor dalam keterangan resmi di Jakarta, Sabtu (4/1/2025).

Ia menjelaskan, upaya menuju swasembada meliputi identifikasi wilayah potensial, penggunaan teknologi produksi modern, dan intensifikasi tambak garam. Salah satu wilayah utama yang diandalkan adalah Indramayu, Jawa Barat. Luas lahan produktif di Indramayu pada 2024 mencapai 1.445 hektar dengan produksi tahunan sebesar 135.891 ton.

Maming, seorang petambak garam dari Indramayu, optimistis hasil produksi akan meningkat signifikan dengan teknologi geomembran yang diterapkan. “Teknologi ini sangat membantu menjaga kualitas garam yang kami hasilkan,” katanya.

Selain itu, KKP juga merancang ekstensifikasi tambak garam di Nusa Tenggara Timur dengan target 2.500 hektar pada 2025. Tambak ini akan menggunakan metode konvensional yang dilengkapi mekanisasi panen. Di sisi lain, modernisasi teknologi produksi akan diterapkan di 1.800 hektar tambak di lima provinsi melalui metode concentrated brine.

Victor menambahkan, kualitas garam lokal kini mampu bersaing di pasar global. “Ke depan, produksi garam rakyat diharapkan sepenuhnya memenuhi kebutuhan konsumsi dalam negeri,” tegasnya.

Meski begitu, beberapa pihak menilai bahwa target swasembada masih memerlukan dukungan lebih lanjut, terutama dari segi infrastruktur dan pelatihan bagi petambak. Menteri Kelautan dan Perikanan Sakti Wahyu Trenggono sebelumnya juga menyampaikan bahwa dialog dengan petambak dan pelaku industri menjadi kunci untuk mempercepat pencapaian target.

Ekonomi 2025 Kebutuhan Garam Kkp Produksi Garam Nasional Swasembada Garam
Share. Facebook Pinterest LinkedIn WhatsApp Telegram Email
Previous ArticleKongres PDIP: Saatnya Banteng Moncong Putih Berbenah
Next Article Putusan MK: Spa Diakui Sebagai Layanan Kesehatan Tradisional, Bukan Hiburan

Informasi lainnya

Dato Sri Tahir: Purbaya Sosok Tepat Atasi Tantangan Ekonomi Nasional

11 November 2025

Fenomena Clipper, Profesi Baru yang Bikin Sarjana Geleng Kepala

5 November 2025

Gelombang PHK Global 2025: Amazon hingga Nestlé Pangkas Ribuan Pekerja

31 Oktober 2025

Menkeu Purbaya Pertimbangkan Pemangkasan PPN Tahun 2026

15 Oktober 2025

Pangkas TKD Rp227 T, Menkeu Minta Pemda Berbenah

3 Oktober 2025

BP-Vivo Batalkan Pembelian BBM Pertamina

3 Oktober 2025
Paling Sering Dibaca

Menunda Panggilan Haji: Benarkah Kehendak atau Keragu-raguan

Islami Alfi Salamah

Rekomendasi 10 Restaurant Terbaik di Jepang yang Harus Kamu Kunjungi!

Travel Alfi Salamah

Nasaruddin Umar di Puncak Kepuasan Publik

Editorial Udex Mundzir

Ironi di Balik Program Bergizi

Opini Assyifa

Tanda Hari Kiamat, Ini Doa Perlindungan dari Fitnah Dajjal

Islami Alfi Salamah
Berita Lainnya
Hukum
Alwi Ahmad20 September 2023

Antusias Siswa SMPN 3 Samarinda Ikuti Jaksa Masuk Sekolah

Fenomena Clipper, Profesi Baru yang Bikin Sarjana Geleng Kepala

Universitas Cipasung Tasikmalaya Cetak Guru Inovatif Lewat STEAM

Minat Masyarakat Positif, Okupansi Kereta Cepat Whoosh Stabil

APBD Kutim Turun Drastis, Pemkab Upayakan TPP ASN Tetap Aman

  • Facebook 920K
  • Twitter
  • Instagram
  • YouTube
“Landing
© 2021 - 2025 Onews.id by Dexpert, Inc.
PT Opsi Nota Ideal
  • Redaksi
  • Pedoman
  • Kode Etik
  • Kontak

Type above and press Enter to search. Press Esc to cancel.