Close Menu
Onews.idOnews.id
  • Beranda
  • News
    • Nasional
    • Daerah
    • Figur
    • Info Haji
    • Rilis Berita
  • Info Haji 2025
  • Politik
  • Ekonomi
  • Saintek
  • Artikel

Subscribe to Updates

Get the latest creative news from FooBar about art, design and business.

What's Hot

Manfaat Sehat Biji Selasih untuk Tubuh dan Kulit

Lepaskan Ketegangan, Raih Kedamaian

Firnadi Ikhsan Serap Aspirasi Tiga Delegasi di Hari Aspirasi PKS Kaltim

Facebook X (Twitter) Instagram WhatsApp
Jumat, 24 Oktober 2025
  • Advertorial
  • Rilis Berita
Facebook X (Twitter) Instagram WhatsApp YouTube
Onews.idOnews.id
  • Beranda
  • News
    • Nasional
    • Daerah
    • Figur
    • Info Haji
    • Rilis Berita
  • Info Haji 2025
  • Politik
  • Ekonomi
  • Saintek
  • Artikel
WhatsApp Channel
Onews.idOnews.id

Siswa Nakal di Jabar Akan Dibina TNI-Polri Tanpa Latihan Militer

Program pembinaan khusus siswa bermasalah di Jawa Barat segera diterapkan, melibatkan disiplin ala militer tanpa pelatihan tempur.
ErickaEricka29 April 2025 Daerah
program pembinaan siswa nakal Jawa Barat 2025
Ilustrasi program pembinaan siswa nakal Jawa Barat 2025 (.inet)
Share
Facebook Twitter LinkedIn Pinterest WhatsApp Email

Jakarta – Gubernur Jawa Barat, Dedi Mulyadi memutuskan bahwa siswa dengan tingkat kenakalan berat akan dikirim ke barak militer untuk dibina. Bukan untuk latihan tempur, melainkan untuk membangun karakter melalui pola asuh yang lebih disiplin.

Dalam keterangan pers di Kompleks Parlemen, Jakarta, pada Selasa (29/4/2025), Dedi menegaskan bahwa siswa yang menunjukkan perilaku nakal akut hingga mendekati kriminal akan mendapatkan pembinaan khusus. Prosesnya melibatkan surat pernyataan resmi dari orang tua dan penyerahan siswa ke barak TNI atau Polri.

“Siapa yang dibina? Mereka yang mengalami kenakalan akut yang sudah mengarah kriminal. Bagaimana cara membinanya? Orang tuanya nanti menyerahkan, dalam bentuk surat pernyataan, mengantar ke barak TNI-nya, mengantar ke barak Polri-nya,” ujar Dedi.

Menurutnya, siswa tetap berstatus pelajar meskipun menjalani pembinaan di lingkungan militer. Mereka akan diarahkan untuk membiasakan diri dengan pola hidup sehat seperti bangun pagi, olahraga rutin, merapikan tempat tidur, hingga menjalani puasa Senin dan Kamis.

“Ini adalah arah pembinaan yang tidak didapatkan di rumah mereka. Dan tidak ada pelatihan militer. Jadi, masuk barak militer bukan berarti latihan perang-perangan,” tegas Dedi, menepis anggapan bahwa siswa akan diperlakukan layaknya tentara muda.

Dedi juga menambahkan bahwa tujuan program ini adalah untuk memperbaiki kesehatan mental, fisik, dan moral para siswa agar terhindar dari kebiasaan buruk seperti merokok, mengonsumsi minuman keras, atau penyalahgunaan obat-obatan.

“Ini membangun kesehatan pikiran, kesehatan mental, dan kesehatan raga mereka, agar menjadi anak-anak yang bugar, tidak minum, tidak merokok, tidak makan eksimer, tidak minum ciu,” lanjutnya.

Program ini dijadwalkan mulai diterapkan di Kota Bandung pada 2 Mei 2025. Selain itu, beberapa daerah lain seperti Kabupaten Purwakarta dan Kabupaten Cianjur juga dikabarkan siap bergabung, bekerja sama dengan batalyon militer setempat untuk pelaksanaan pembinaan.

“Saya di tanggal 2 akan menyelenggarakan itu di Kota Bandung. Kabupaten Purwakarta sudah siap bekerjasama dengan Batalyon Armed 9 Pasopati. Kabupaten Cianjur juga menyatakan siap,” ungkap Dedi, menyebutkan antusiasme beberapa kepala daerah lain.

Program ini menjadi langkah baru dalam penanganan kenakalan remaja di Jawa Barat, sekaligus menegaskan pendekatan disipliner yang ingin ditanamkan Dedi Mulyadi selama masa kepemimpinannya.

Barak TNI Dedi Mulyadi Kenakalan Remaja Program Disiplin Siswa Siswa Nakal Jabar
Share. Facebook Pinterest LinkedIn WhatsApp Telegram Email
Previous ArticleBank Digital Ubah Cara Kita Mengelola Uang
Next Article MK Batasi Penafsiran UU ITE, Kritik Kini Diakui sebagai Koreksi

Informasi lainnya

Firnadi Ikhsan Serap Aspirasi Tiga Delegasi di Hari Aspirasi PKS Kaltim

21 Oktober 2025

Grand Opening PB IGOCIS 2025 Hidupkan Semangat Olahraga Tasikmalaya

4 Oktober 2025

Patung Sudirman Akan Dipindah demi Proyek TOD Dukuh Atas

3 Oktober 2025

Gempa 5,7 SR Guncang Banyuwangi, Getaran Terasa hingga Lombok

25 September 2025

Pramono Tegaskan Tanggul Beton Cilincing Bukan Urusan DKI

11 September 2025

PKS Kukar Lantik Pengurus Baru, Musda VI Jadi Ajang Konsolidasi

7 September 2025
Paling Sering Dibaca

Nikah Anti Ribet: Cara Mudah Daftar di KUA

Lifestyles Assyifa

Bulu Kucing Rontok, Najis atau Tidak?

Islami Udex Mundzir

Nasaruddin Umar di Puncak Kepuasan Publik

Editorial Udex Mundzir

Inilah Seputar Mental Illness yang Perlu Anda Ketahui!

Opini Alfi Salamah

Menyesap Filosofi di Balik Secangkir Teh Jepang

Travel Alfi Salamah
Berita Lainnya
Kesehatan
Alfi Salamah23 Oktober 2025

Manfaat Sehat Biji Selasih untuk Tubuh dan Kulit

Firnadi Ikhsan Serap Aspirasi Tiga Delegasi di Hari Aspirasi PKS Kaltim

Kasus Radiasi Cikande Masuk Tahap Penyidikan, PT PMT Dianggap Lalai

WMSJ 2025 Hadir di Jakarta, Ribuan Pramuka Muslim Dunia Berkumpul

Pemecatan Shin Tae-yong, PSSI Hadapi Beban Pesangon Rp 60 Miliar

  • Facebook 920K
  • Twitter
  • Instagram
  • YouTube
“Landing
© 2021 - 2025 Onews.id by Dexpert, Inc.
PT Opsi Nota Ideal
  • Redaksi
  • Pedoman
  • Kode Etik
  • Kontak

Type above and press Enter to search. Press Esc to cancel.