Close Menu
Onews.idOnews.id
  • Beranda
  • News
    • Nasional
    • Daerah
    • Figur
    • Info Haji
    • Rilis Berita
  • Info Haji 2025
  • Politik
  • Ekonomi
  • Saintek
  • Artikel

Subscribe to Updates

Get the latest creative news from FooBar about art, design and business.

What's Hot

Manfaat Sehat Biji Selasih untuk Tubuh dan Kulit

Lepaskan Ketegangan, Raih Kedamaian

Firnadi Ikhsan Serap Aspirasi Tiga Delegasi di Hari Aspirasi PKS Kaltim

Facebook X (Twitter) Instagram WhatsApp
Jumat, 24 Oktober 2025
  • Advertorial
  • Rilis Berita
Facebook X (Twitter) Instagram WhatsApp YouTube
Onews.idOnews.id
  • Beranda
  • News
    • Nasional
    • Daerah
    • Figur
    • Info Haji
    • Rilis Berita
  • Info Haji 2025
  • Politik
  • Ekonomi
  • Saintek
  • Artikel
WhatsApp Channel
Onews.idOnews.id

Catat Waktu Lengkap Gerhana Bulan Total September 2025

Fenomena Gerhana Bulan Total akan terjadi pada 7 September 2025 dan bisa diamati dari wilayah Indonesia.
ErickaEricka3 September 2025 Saintek
Gerhana Bulan Total
Ilustrasi Gerhana Bulan Total (.inet)
Share
Facebook Twitter LinkedIn Pinterest WhatsApp Email

Jakarta – Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) memastikan bahwa Gerhana Bulan Total akan terjadi pada 7 September 2025. Fenomena astronomi ini dapat diamati secara jelas dari sebagian besar wilayah Indonesia, dengan rangkaian fase yang berlangsung lebih dari lima jam.

Berdasarkan data BMKG, gerhana akan diawali dengan fase penumbra (P1) pada pukul 22.26 WIB, disusul gerhana sebagian (U1) pada 23.26 WIB. Gerhana total diperkirakan dimulai pada pukul 00.30 WIB, dengan puncak terjadi pada 01.11 WIB. Setelah itu, fase gerhana total berakhir (U3) pada 01.53 WIB, gerhana sebagian berakhir (U4) pada 02.56 WIB, dan fase terakhir penumbra (P4) selesai pada 03.56 WIB.

Durasi keseluruhan gerhana, dari fase penumbra hingga akhir, tercatat 5 jam 26 menit 39 detik. Sementara itu, durasi parsialitas—yakni sejak gerhana sebagian dimulai hingga berakhir—akan berlangsung selama 3 jam 29 menit 24 detik. Adapun durasi totalitas, saat Bulan sepenuhnya berada dalam bayangan inti Bumi, akan berlangsung selama 1 jam 22 menit 6 detik.

BMKG menjelaskan bahwa gerhana bulan hanya dapat terjadi pada fase purnama, ketika posisi Matahari, Bumi, dan Bulan berada pada satu garis lurus. Dalam kondisi ini, Bumi menghalangi cahaya Matahari untuk mencapai Bulan, sehingga bayangannya menutupi permukaan Bulan.

Pada puncak gerhana, Bulan diperkirakan akan tampak berwarna merah. Fenomena ini terjadi karena cahaya Matahari yang melewati atmosfer Bumi mengalami hamburan Rayleigh. Cahaya dengan panjang gelombang pendek, seperti biru, akan tersebar, sedangkan cahaya merah yang memiliki panjang gelombang lebih panjang akan lolos dan mengenai permukaan Bulan.

“Jika kondisi langit cerah tanpa tertutup awan, masyarakat dapat menyaksikan Bulan berwarna merah darah pada puncak gerhana,” terang BMKG dalam keterangannya.

Fenomena Gerhana Bulan Total ini menjadi salah satu peristiwa astronomi langka yang dapat diprediksi jauh hari. Masyarakat yang ingin mengamati disarankan mencari lokasi dengan minim polusi cahaya agar dapat melihat fase-fase gerhana secara lebih jelas.

BMKG Fenomena Astronomi Gerhana Bulan 2025 Gerhana Bulan Total Jadwal Gerhana
Share. Facebook Pinterest LinkedIn WhatsApp Telegram Email
Previous ArticleWamenag Alihkan Pengawalan Transisi Haji ke Sekjen
Next Article Curug Pelangi, Panorama Air dan Cahaya

Informasi lainnya

Gempa Dahsyat Guncang Melonguane, BMKG Keluarkan Peringatan Tsunami

10 Oktober 2025

BRIN Beri Penjelasan Tentang Meteor Jatuh di Cirebon

7 Oktober 2025

Gempa 5,7 SR Guncang Banyuwangi, Getaran Terasa hingga Lombok

25 September 2025

Puncak Gerhana Bulan Total Terlihat 8 September 01.11 WIB

7 September 2025

Gempa Poso M 5,8 Picu Tsunami Minor 4 Cm

17 Agustus 2025

PANDI Perketat Aturan Sengketa Domain untuk Cegah Cybersquatting

16 Agustus 2025
Paling Sering Dibaca

Jangan Normalisasi Israel

Editorial Udex Mundzir

Antara Harapan dan Kekecewaan

Editorial Udex Mundzir

Yang Bukan Termasuk Ghibah dalam Islam

Islami Ericka

Mengemudi Visi, Bukan Hanya Mobil Listrik

Opini Udex Mundzir

Untuk Apa Kenaikan UMP 6,5% Itu?

Editorial Udex Mundzir
Berita Lainnya
Kesehatan
Alfi Salamah23 Oktober 2025

Manfaat Sehat Biji Selasih untuk Tubuh dan Kulit

Firnadi Ikhsan Serap Aspirasi Tiga Delegasi di Hari Aspirasi PKS Kaltim

Kasus Radiasi Cikande Masuk Tahap Penyidikan, PT PMT Dianggap Lalai

Trump Resmikan Fase Dua Kesepakatan Gencatan Gaza

Menkeu Purbaya Pertimbangkan Pemangkasan PPN Tahun 2026

  • Facebook 920K
  • Twitter
  • Instagram
  • YouTube
“Landing
© 2021 - 2025 Onews.id by Dexpert, Inc.
PT Opsi Nota Ideal
  • Redaksi
  • Pedoman
  • Kode Etik
  • Kontak

Type above and press Enter to search. Press Esc to cancel.